Anak Pak Firman

1713 Words

Hana memasuki ruangan Pak Firman untuk ke dua kalinya. Dan saat Hana membuka pintu setelah mengetuk beberapa kali dan mendapat sahutan, ia dapat melihat Dosennya tersebut sedang asik mengetikkan sesuatu pada benda persegi berlambang apel yang sudah sedikit digigit. "Ada apa Bapak manggil saya?" Tanya Hana. Firman mendongak "Duduk dulu. Saya mau menyelesaikan ini dulu sebentar!" Kemudian pria itu kembali melanjutkan aktivitasnya. Hana menghela napas pelan. Waktu yang dikatakan Firman sebentar ternyata tidak sesebentar itu. Bahkan, Hana sudah duduk di sana setengah jam barulah pria itu membereskan laptop dan segala peralatannya. Hana yakin, tiga manusia yang sedang menunggu di balik pintu itu, sudah tak berada di tempat. "Kamu sibuk?" Hana mengulum bibirnya karena kesal. Seharusnya Fir

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD