“Kalo ini … Daddy.” Hening beberapa saat sesudah Orisha menyebut kata ‘Daddy’. Orang-orang perlu mencerna maksud panggilan tersebut. “Saya Genta, Pak, Bu.” Ayah Daniel yang bernama Genta itu langsung menyebut namanya, sadar jika ada kecanggungan saat Orisha menyebutnya ‘Daddy’. “Iya, Daddy Genta. Daddynya Daniel,” tambah Orisha. Makin kikuklah suasana di ruang tamu tersebut. Genta menjadi sangat salah tingkah, pun makin terintimidasi apalagi dengan tatapan Ghazfan padanya, ditambah tatapan kedua orang tua Ghazfan yang tampaknya tak menyukainya. “Kayaknya kita udah pada kumpul semua, ayo kita langsung makan malam aja.” Pak Kharrel mengalihkan pembicaraan, ia langsung berdiri lalu mengarahkan tamu-tamunya ke ruang makan. “Sha, sini dulu,” panggil Bu Octavia begitu anaknya berdiri d