Meninggalkan Indonesia melegakan untuk Alana, negara yang penuh dengan kenangan buruk memang cocok untuk ditinggalkan tapi bukan berarti ia tidak merindukan negara kelahirannya tersebut. Ia rindu suasananya, orang-orangnya dan semua kenangan indah dirinya bersama Azkil. 4 bulan tinggal di Australia membuat Alana bahagia, berada di antara keluarga Varel yang hangat begitu nyaman, ia bahagia berada di sini rasanya sudah tidak ingin kembali. Hari-hari Alana begitu menyenangkan. Saat pagi ia membantu Safira —ibu Varel— di kafe, setelah pulang dari Kafe, ia bermain dengan Zio —adiknya Varel— yang berumur lima tahun. Seperti saat ini Alana sedang menemani Zio mengerjakan pr matematika yang diberikan oleh gurunya tadi pagi. "Zio, 1+1 bukan 11 tapi 2," Alana berkomentar terhadap hasil pekerjaa