"Kak, Kakak. tupperware mamah kamu kemanain lagi ini kok makin berkurang yah" Zasya meringis kecil mendengar suara sang Mamah yang menanyakan keberadaan benda sakti yang mantra guna yang jika hilang bisa membuat semua buibu emosi seketika "Kakak denger Mamah gak?" zasya menepuk keningnya pelan 'abis deh gueee' "DZASYA NUR MUBARAK" "HERE MAM, I'M HERE" Syakila menyipitkan mata ketika melihat Zasya ada di pintu dapur berdiri dengan senyum seolah tak bersalah "Kenapa Mah?" Syakila menggelangkan kepala takjub "Kamu udah ilangin tupperware Mamah berapa kali Kakak?" Zasya tersenyum lebar "230 KALI KAKAK" Timpal Syakila kembali Zasya membelakan mata "Waaaaaah Mamah ahli menghitung kaya Aya. Aya juga bisa loh mah ngitung berapa kali abang minjem sisir Aya gak dibalikin" "Aya, Mamah ser