Suara gemericik air yang mengalir dari keran shower tidak dapat mengalahkan suara desah dan erangan yang silih berganti dari mulut Desi. Sensasi dingin kamar mandi tak dapat dirasakannya, meskipun tubuhnya yang polos menempel pada dinding kaca kamar mandi. Dia tetap kepanasan, seiring dengan gerakan brutal Andra yang menghunjamnya dari belakang. Setiap gerakan yang dilakukan Andra, membuatnya terasa terbang. Permainan Andra memang tidak sekuat Andre, tetapi juga tidak buruk. Bercinta di pagi hari adalah yang terbaik. Meskipun sudah beberapa kali mencapai pelepasan, Desi masih belum puas juga. Dia masih meminta Andra untuk terus memasukinya. Setiap gesekan menimbulkan sensasi yang berbeda, membuatnya semakin menggila. Geraman tertahan dari mulut Andra menandakan ia juga sudah sampai. Na