Melepas Kerinduan

1405 Words

"Laura maafkan aku, semalam telah lancang masuk ke dalam kamar mandimu." Duh, si Boss kenapa harus mengingatkan kejadian semalam lagi. Laura menjadi bersemu dan menunduk tidak berani menatap. "Semalam aku mendapat kode alam, dengan tiba-tiba air di kamar mandi ku mati. Dan saat aku memeriksa air di kamar mandimu baik-baik saja. Maka dari itu aku memutuskan untuk memakai kamar mandimu, dan tanpa diduga kau tiba-tiba masuk dalam keadaan--ah aku tidak bisa menyebutkan." "Tapi Anda bisa menikmati," gerutu dalam hati. Dengan wajah masam. Hening beberapa saat. "Laura, apa kau tidak ingin membicarakan masalah hidupmu padaku?" tanya Alaric. Entah kenapa Alaric semakin tertarik dengan gadis di hadapannya ini. Seolah ingin mengetahui sisi lain dalam dirinya, sebab ia merasa Laura menyimpan t

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD