Keesoakan harinya.
Alice kembali bangun pagi seperti biasanya. Kedua matanya terlihat masih sembab. Semalaman Alice tak bisa tidur hatinya merasa berantakan, dia tidak tahu ada apa dengannya. Saat Dion bilang tidak akan pernah membalas cintanya. Meski dirinya tidak menyatakan cinta pada Dion. Tapi mendengar kata itu. Hatinya sangat terluka, dia bahkan tidak tahu ada apa dengannya. Seharian dia tidak terima dengan kata itu. Air matanya bahkan terus membasahi pipinya.
Alice terus menyangkal jika dirinya tidak suka dengan Dion. Tapi hati berkata lain. Dia tidak bisa menolaknya. Pikiran dan hati tak bisa sejalan. Alice berusaha untuk melupakan hatinya. Dia ingin terlihat biasa saat di depan Dion. Alice merasa hatinya harus benar-benar melupakan Dion. Percuma dirinya mencintai orang kasar d
