TERLIHAT MISKIN ASLINYA MILIADER

SELALU MENGHINDAR

Setelah kejadian tiga hari yang lalu,Zahra sangat di hormati oleh seluruh rekannya,Zahra merasa kurang nyaman di buat begitu,seakan canggung berdekatan sama seluruh rekan kerjanya,Zahra tak perduli lagi dia hanya diam saja dan gak merespon cara pandang orang-orang terhadapnya.

Zahra minta cuti seminggu karna di rumahnya ada syukuran, Syefika sudah duluan pulang Rizal menjemput Zahra

*",Dek, kamu udah siap?

*",Udah bang,eh kak Aisyah apa kabar,?

*",Baik dek,oh iya Zahra udah siap kah?.

*",Udah dong kak,ayo kita berangkat bang.

Sepanjang jalan mereka bercerita,sampai Rizal membahas tentang kejadian tiga hari yang lalu

*",Kenapa kamu bisa dihina oleh mamanya Arumi dek?

Deeg

Zahra terkejut kakak nya bertanya tentang kejadian itu,Zahra menceritakan semuanya tanpa ada yang di tutup-tutupi sama sekali,Rizal dan Aisyah merasa kesal mendengarnya,tapi Aisyah dengan cepat menenangkan Rizal.

*",Kurang ajar mereka,enak saja memperlakukan adik ku seperti itu,awas aja tu anak nya si Adnan itu,akan aku beri pelajaran dia.

*",Jangan Bi,jangan macam-macam ah,Abi tau kan Adnan itu adiknya Arumi,jadi jangan diapa-apain kasih peringatan aja Bi?

*",Umi gak ngerti siiih!bagaimana dia memperlakukan adikku se enaknya,maminya itu ikut menghina adik ku pula lagi,emosi Abi jadinya Mi"

*",Emosi boleh tapi ingat kita orang beriman,segala sesuatu itu harus di fikirkan dulu sebelum bertindak,Abi ingat gak bagai mana cara Abi mendapatkan Umi dulunya?

Rizal terbungkam karna dia sangat gigih mendapatkan Aisyah dulunya,sampai mertuanya murka memukuli dia sampai bebak belur

*",Iya tapi mamanya Abi kan gak ikut campur urusan Abi.

*",Ya karna mama kan gak tau Abi dimana dan kerja dimana,Abi kan jauh dari mama!?

Perdebatan mereka membuat Zahra geleng-geleng kepala bagai mana Abang tercintanya itu mendapatkan kakak iparnya, mereka berdua masih berdebat

*",Tapi setelah tau kalau Abi kerja di perusahaan ternama di Jakarta dan memiliki sorum mobil Ayah luluh juga kan,berarti Ayah cuma ingin anaknya hidup berkecukupan tanpa kekurangan kan!?

*",Orang tua mana yang rela melihat anaknya menderita sayaaang!Ayah itu cuma tidak mau anaknya hidup telantar dan lontang Lantung di jalanan,hebatkan kan ayah Umi hehehe!!

*",Itu matre namanya sayang,ayah malah meminta mahar tak tanggung-tanggung lagi,mahar sebuah rumah untung Abi sanggup kalau gak kita kan gak bakalan punya sepasang putra putri sekarang,rugi rasanya kalau tidak jadi Abi nikah sama umi mungkin Abi akan jadi OGJ sambil nyebut nama kamu seperti ini,Aisyaaaahh Aisyaaaah!

*",Hahahaha,lucu bangat sih kamu bi,sakit perut umi di buatnya.

Melihat ke mesraan dan canda tawa kakak dan kakak iparnya Zahra jadi kepengen dapat suami yang baik seperti abangnya,yang penyayang baik hati tegas lagi,Zahra kepengen lelaki sempurna seperti itu.

Sesampainya di rumah mamanya Mereka turun dari mobil,kedua anak Rizal terbangun lalu juga ikut keluar,Syefika mamanya dan suaminya yang mengendong Renzo menyambut kedatangan Rizal Aisyah Zahra dan kedua anak Rizal,mereka bersalaman dan cipika-cipiki,Rizal memeluk mamanya dari samping sambil mencium pucuk kepala wanita yang cinta pertamanya itu,melihat kebahagiaan mereka semua tetangga mereka merasa senang,akhirnya Syefika dan Rizal mendapatkan kasih sayang mamanya juga.

Acara syukuran pun di gelar dengan istimewa,anak panti asuhan dan anak pesantren pun turut hadir, Syefika dan Rizal memberikan ampau untuk anak yatim dan anak pesantren,Zahra belum bisa mengasih karna dia baru bekerja sebagai dokter,acara syukuran seperti ini sangat jarang dilakukan karna keadaan masyarakat yang kesulitan mengais rezeki,hanya orang yang berduit yang bisa melakukan syukuran seperti ini,menghabiskan hartanya tuk di bagi-bagikan kepada masyarakat yang berhak menerimanya.

Acara pun selesai,Varisa pamit pulang bersama suami dan anaknya,ibu dan ayah Varisa pun turut pulang setelah mengobrol-ngobrol dengan Rizal dan istrinya.

*",Ka aku pulang dulu ya,besok Jadi kan kita kesitu?.

*",Oh jadi dong,besok kita akan pergi sekeluarga,kamu juga bawa keluarga kamu,ayah dan ibu juga ajak ya??

*",Siip,kapan lagi kita pergi-pergi,selagi kamu dirumah kita akan puasin kebersamaan kita.

*",Oke,mobil nya udah aku siapkan,besok kita lansung cus ya sob!?

*",Baiklah kalau begitu kami balik dulu ya"?

Tamu undangan pun bubar,Syefika membawa anak nya ke kamar tuk beristirahat,Rengga memeluk nya dari belakang sambil mencium pucuk kepala Syefika.

*",Sayang'besok kita nginap di rumah mama ya,mama bilang mereka kangen sama Renzo?.

*",Oke,sekarang kita tidur yuk dah malam,besok kita kan mau pergi tamasya sama keluarga Varisa?".

*",Oke,Beb aku boleh minta jatah malam ini gak?".

*",Aku capek sayang,aku mau istirahat besok aja ya sayang!.

*",Cium bibir aja boleh gak,soalnya lidah ku agak kelu ni sudah sehari gak dapat vitamin darimu?.

Tanpa menjawab Syefika mencium bibir suaminya setelah itu berjalan ke tempat tidur, Rengga memeluk nya dari belakang terus melumat bibir istrinya dengan rakus seperti orang kesetanan, Syefika tak bisa berkata-kata lagi lalu membalasnya setelah mereka puas mereka pun tidur.

Waktu masa liburnya sudah habis,Zahra kembali ke bukit tinggi tempat dia bekerja,Adnan ternyata sudah menunggu kedatangan Zahra di rumah.

*",Zahra,kamu sudah kembali!?".

*",Ya ada apa ya,kenapa Abang ada disini!?.

*",Saya kangen sama kamu Zahra,saya mau mengutarakan isi hati saya kepada kamu.

*",Maaf Bang,saya sudah ada gebetan,jadi jangan pernah ganggu saya lagi,nanti mommy Abang marah lagi dia menghina saya lagi nanti.

*", Mommy sudah mengizinkan saya tuk pacaran sama kamu Zahra.

*",Tapi saya tidak mau pacaran sama anda Bang.

Zahra melangkah masuk kedalam rumahnya,Adnan terpaku tak percaya dengan perkataan Zahra,Adnan terduduk mengingat perkataan Zahra tadi,tapi Adnan tidak akan menyerah dia akan berusaha tuk mendapatkan cintanya Zahra.

Saat di rumah sakit Adnan selalu memberi kejutan kepada Zahra seperti buket bunga mawar merah yang sangat wangi,tapi Zahra memberikan buket itu kepada rekan kerja nya,Adnan membuat ucapan cinta kepada Zahra di dalam ruangan Zahra,tapi di buang oleh Zahra, Adnan memberikan sebuah cincin berlian kecil di dalam laci Zahra dengan ucapan romantis tapi kotak cincin itu di masukan kedalam kantong kresek lalu Zahra menemui Adnan yang lagi menunggu nya di depan pintu ruangan nya.

*",Ini ambil semua nya saya tidak menyukainya,mulai sekarang saya tidak mau bertemu anda lagi,nanti mommy anda mengamuk kepada saya karna anda berbuat seperti ini kepada saya,dan satu lagi yang harus anda tau,jauhi saya sebelum kedua kakak saya tau kelakuan anda ini kepada saya,anda belum tau kan bagaimana kakak saya kalau sudah bertindak!?.

*",Saya tidak akan pernah menyerah,saya sangat mencintai kamu Zahra,saya ingin melamar kamu?

Setelah seminggu Zahra selalu menghindari Adnan,Adnan selalu mencari cara agar bisa mendekati Zahra,Adnan menyamar jadi sopir Zahra.

*",Pak Jhon,tolong bawakan keranjang itu dong kemobil!?.

Sopir yang setia itu mengangguk lalu berjalan mengambil keranjang hadiah anak-anak itu dan membawanya kemobil,mereka pun pergi ke rumah sakit.

Diperjalanan menuju rumah sakit Adnan bertanya di balik maskernya

*",Nona kenapa ngelamun?

*",Entah lah bang,kenapa anak orang kaya itu selalu mengejar saya ya,padahal sudah saya tolak dan saya ketusin,tapi dia selalu mengejar saya.

*",Mungkin karna dia sangat mencintai anda kali Nona?".

*",Iya bang,dia juga bilang begitu kepada saya,tapi saya gak mau dia menyiksa dirinya karna nyokapnya tak menyukai saya,dia selalu memaksakan diri selalu memberi kejutan kepada saya.

*",Nona sudah tau kan bagaimana hubungan dia sama nyokapnya,Nona juga tau bagaimana perjuangannya tuk mendapatkan Nona,apa di hati Nona tidak ada rasa buat dia?".

*",Ini jujur ya bang,awalnya saya emang tertarik sama dia,tapi setelah kelakuan orang tuanya yang kaya raya itu selalu meremehkan orang itu membuat saya jadi sangat ilfil sama dia,melihat dia selama seminggu ini selalu berusaha mendekati saya, sebenarnya saya kasihan telah mengabaikan nya,tapi kalau teringat cacian nyokapnya itu saya harus mikir-mikir lagi tuk berdekatan dengan nya.

*",Kalau misalnya Nona jodoh sama dia bagaimana?.

*",Itu takdir tuhan yang harus dijalani,tapi kalau masih bisa di hindari saya akan hindari perjodohan itu,Abang tau gak nikah sama orang kaya dari kita itu menyakitkan karna kita harus siap-siap tuk di hina.

*",Gak gitu juga kali Nona,bagaimana yang nona bilang tadi itu semua gak harus di hindari,dia sangat mencintai nona,kalau soal nyokapnya itu,dia tidak akan pernah mengikut campuri masalah pribadinya itu dengan nona,dia selalu membenci ibunya karna dia selalu di kekang tidak boleh berteman dengan orang sederhana,padahal kebahagiaan dia tidak dengan harta tapi dengan pergaulannya dengan orang-orang yang di benci oleh ibunya itu,dia tersiksa selama ini nona!!?.

Zahra heran kenapa sopirnya mengetahui tentang Adnan

*",Dari mana Abang tau tentang dia?.

Adnan gelagapan menjawab

*",Kan kan nona yang cerita tadi?.

Zahra curiga lalu menyuruh sopirnya membuka maskernya

*",Buka masker nya sekarang.

Adnan gelagapan tak bisa berkata,dengan terpaksa membuka maskernya

BERSAMBUNG