Setelah Ayana menutup sambungan telepon tanpa aba-aba. Alma dibuat kesal oleh sikap sepihak kakaknya. Dia tidak akan sampai mengemis seperti itu jika bukan karena butuh.
Sampai dia harus pura-pura menangis demi mendapat simpati Ayana. Alma membanting ponselnya ke ranjang dengan kesal. Ayana benar-benar menganggapnya orang lain. Dia pun kemudian masuk ke dalam kamar mandi untuk mandi air hangat supaya pikirannya jernih.
Tanpa diduga, saat Alma sedang berendam di bath up. Daniel masuk ke dalam kamar mencari keberadaannya.
"Sayang," panggil Daniel dengan lantang.
Tidak menemukan istrinya didalam, pria itu melihat pintu kamar mandi tertutup. Pasti Alma ada di sana. Matanya tertuju pada ponsel sang istri yang menampilkan pesan baru dari seseorang bernama Melisa. Penasaran dengan isi cha
