Anggi mengembuskan napas kasar setelah memberikan kode pada Seno dan juga Ayudia. Ayudia paham dengan kode itu. Kode agar seolah mereka bukan keluarga. Astaga! Tatapan mata Anggi luar biasa mengerikan saat ini pada sang papa dan mama sambungnya itu.
"Ya, Tuan Seno. Saya Luka," kata Luka lalu mencium takzim punggung tangan Seno bergantian dengan Ayudia.
Anggi langsung menarik tangan Luka saat bersalaman dengan Ayudia. Seno hanya bisa mengulum senyum. Putri cantiknya tidak rela jika laki-laki tampan itu bersalaman dengan Ayudia. Astaga! Bagaimana sebenarnya hubungan mereka itu.
"Kok Tuan Seno ada di sini? Ini rumah Anggi, 'kan?" tanya Luka sambil menatap ke arah Seno dan istrinya itu.
"Oh, ya, saya baru datang. Kebetulan saya biasa titip kunci rumah saya sama Pak Solihin. Pagi ini saya
