Adriel baru saja memberi kabar pada Belinda mengenai pekerjaan mendadaknya. Beruntung Adriel selalu menyiapkan beberapa pakaian ganti di mobilnya untuk berjaga-jaga tapi kalau pun tidak ada, Adriel tidak pusing karena ia bisa membeli beberapa pakaian baru nantinya. Adriel dengan cepat merapihkan barang-barangnya dan sebuah telepon menginterupsi dirinya, "Ya, Mas?" Adriel menjawab sambil memilah dokumen yang perlu ia pisahkan dan membereskan barang-barangnya. "Gue mesti ke Surabaya ada case disana yang perlu gue pastiin sendiri. Gue minta tolong lo ke Bali cuma buat kontrol. Sekalian cek progress kantor baru disana. Tolong ajak salah satu anak buah lo buat jadi asisten lo. Lukman gak jadi bisa ikut sama elo tapi dia nanti kontek anak buah lo soal apa aja yang perlu kalian kerjain disana.