Bab 42. (Cinta Itu Universal)

1592 Words

Setelah itu Ketrien pun lalu masuk ke dalam halaman rumah itu. Yang diikuti oleh Zulian dan Sari. Dan membiarkan pintu gerbang rumahnya tetap terbuka, seukuran orang dewasa untuk masuk. Mereka bertiga pun lalu menuju ke arah pohon mangga, di mana Kevin, Dion dan Tejho sedang berada. "Tejho, ada tamu tuh!" teriak Kevin, dari atas pohon mangga itu. Mendengar Perkataan Kevin itu, Tejho pun lalu menghentikan aktifitasnya, memunguti buah mangga. "Tamu siapa, Mas Kevin?" tanya Tejho dengan kebingungannya. "Coba kamu balikin badan kamu ...," Tejho lalu membalikan badannya. Dan betapa bahagia dirinya, ketika melihat kehadiran Ketrien, Sari dan Zulian. "Ketrien, membawa temannya. Yang perempuan cantik juga. Mudah-mudahan dia bukan pacarnya si lelaki berwajah Korea itu. Biar aku bisa mendekat

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD