BAB 34

2262 Words

POV REYHAN Dengan kecepatan lumayan tinggi, aku pun sampai di rumah sakit lebih cepat. Aku juga telah menghubungi Novi di mana ruang rawat inap Luna. Wanita itu pun telah memberitahuku. Sampai di ruangan Luna, semua kosong. Tidak ada pasien atau bahkan yang menunggu pun sama tidak ada. "Novi ini gimana sih, katanya di sini kamarnya," gumamku lirih. Cepat aku pun kembali mengeluarkan ponsel dan menghubungi nomor Novi. Tutt ....! Tak lama kemudian panggilan terhubung. "Halo, Pak Reyhan," jawab suara di seberang telepon. "Ini gimana ceritanya sih? Kok nggak ada orang?" "Maaf, Pak. Sekarang kami ada di depan ruang ICU. Luna kritis. Doakan saja semoga tidak terjadi apa-apa," ucap Novi. "Ya udah saya kesana sekarang." Akhirnya pun kuputus sambungan telepon dan langsung menuju ruan

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD