8

1877 Words

Kaki Aexio melangkah dengan cepat. Ia baru mendengar kabar dari orangtua Tiffany bahwa Tiffany akan pergi ke Italia. "Kau mau pergi ke mana?" Aexio beruntung ia belum terlambat. Tiffany baru saja hendak keluar dari gedung apartemennya. "Aku butuh liburan." Tiffany menjawab dingin. Wanita itu mengenakan kacamata, ia menyembunyikan matanya yang sembab. "Kau bermaksud pergi dariku, Tiff?" "Untuk apa aku melakukannya? Aku hanya mengambil cuti." Aexio meraih koper yang Tiffany bawa, "Jangan kekanakan, Tiffany." "Apa yang salah denganmu? Aku mengambil cutiku, apa itu salah?" "Kau pergi saat kita bermasalah, itu yang salah!" Tiffany mencoba meraih kembali kopernya, "Aku tidak bisa melihatmu menikah dengan wanita lain. Sekretaris pengganti akan menggantikanku." "Kau tidak bisa pergi sep

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD