*** Sore hari Siska duduk disebuah lesehan alun-alun kidul Yogjakarta, disana ia duduk termangu dalam kesepian, perasaan hancur, jiwa yang kalud, itulah yang dirasakan oleh Siska saat ini, buliran kristal dimatanya jatuh membasahi pipinya, saat ia mengetahui dirinya telah mengidap suatu penyakit yang mungkin suatu saat bisa saja merenggut nyawanya. “Hari ini tepat anniversary pernikahan kita yang ke 10 tahun mas , tapi sampai saat ini kamu tak mengabariku mas, walau hanya sekedar pesan, haaah, mungkinkah kamu sudah melupakanku mas? Ataukah mungkin kamu sudah mencintai Dinda ? hiks hiks hiks” gumam Siska sambil menahan sakit didadanya Seketika tangis Siska pecah, saat ia harus mengingat kejadian yang ia alami beberapa bulan terakhir ini. ????????? (Kilas Balik) Siska mengingat ke Masal