Mistake - 30

1690 Words

"Ke- kenapa kamu sampai memasang alat pelacak padaku?" tanya Wanda cepat. Ia baru sadar dan merasa terganggu karena Davin sudah mengusik privasinya. Selain itu, ia berniat balik menyerang Davin, menyudutkan Davin hingga berhenti menanyainya yang macam-macam. Davin tersenyum miring menanggapi pertanyaan Wanda. Tidak! Sepertinya rencana Wanda untuk mengintimidasi pria itu gagal. "Karena memang kamu butuh pengawasan lebih dari orang sepertiku," jawab Davin. "Ak- aku-" "Aku paling tidak suka dibohongi, Wanda. Dan kali ini kamu sudah melewati batas," potong Davin dengan nada yang lebih rendah. Wanda mulai gelagapan. Jika Davin memang memasang pelacak di ponselnya, apa mungkin pria itu juga tahu kalau- "Ke mana kamu tadi malam?" Wanda menelan salivanya kasar. Sepertinya, hal yang paling i

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD