Bab 40 | Sindiran Keras

1344 Words

“Ada yang mengganggu pikiranmu, sayang?” Tanya Fayez dengan tatapan yang begitu lembut, menatap Hasna melalui cermin rias di mana wanita itu memang sedang duduk di depan meja rias, dia menyentuh lembut pundak Hasna dan memijatnya. Mereka akan menghadiri acara syukuran ulang tahun pernikahan Umi Ainun dan Abi Zubair, Hasna hanya merasa gugup untuk kembali berkumpul dengan orang-orang di lingkungan pesantren, rasanya masih tidak nyaman dan asing, apalagi terakhir kali saat persiapan tabligh akbar terakhir. Namun, dia juga tidak ingin mengecewakan Fayez yang ingin memberi hadiah kejutan kabar kehadiran buah hati mereka. Hasna menyentuh tangan Fayez di pundaknya dan meremasnya. “Aku hanya sedikit gugup, Mas. Semoga Umi senang dan bisa melunak kepadaku ya, Mas.” Ucap Hasna dengan tatap

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD