“Bintang tunggu..”Bastian berteriak memanggil Bintang “Lo ngapain sih Bas?”Bintang mendengus kesal “Seperti yang gue bilang tadi, gue mau ngajak lo jalan-jalan, nggak ada penolakkan lo harus mau” Bastian menyengir kuda “Dasar tukang paksa, gue nggak bisa Bas..sekarang gue harus pergi kesuatu tempat” “Ya udah gue anterin lo, seharian ini gue akan mengikuti lo kemanapun lo pergi” “Terserah lo”Bintang melebarkan langkah kakinya, ia berjalan dengan cepat menuju tempat di mana motornya di parkirkan. “Naik motor gue, gue nggak mau naik motor gede lo itu”Bintang berkata dengan ketus. “Ok..ok..”Bastian tersenyum lebar, ia terlihat seperti anak kecil yang bahagia mendapatkan mainan yang di inginkannya.”Gue yang bawa motor lo ya”Bastian melanjutkan perkataannya. Menit demi menit berlalu mer