Defan dan Irene baru saja makan siang di kamar mereka, Irene begitu kesal karena Defan tak mau pergi jalan-jalan ke luar resort, pria itu hanya tidur dan duduk merenung saja.
Bahkan di malam hari, tak ada kehangatan seperti dulu di antara mereka, Defan tampak menghindarinya, tak mau merespon bagaimana Irene merayunya.
"Irene... "Ujar Defan.
Irene yang sedang bermain ponsel di sofa single langsung menatap penuh tanya pada Defan,ia merasa jika pria itu seperti ada yang ingin di sampaikan sejak kemarin.
"Ada apa? "
Defan mengusap wajahnya sekali lalu ia berjalan mondar mandir di depan Irene.
"Ada apa Defan?"
Defan menghela nafasnya, ia harus lakukan ini,perasaanya tak tenang sejak kemarin.
"Aku ingin kita putus."Ucap Defan dalam satu tarikan nafas.
Irene
