Bab 17. Menjebak Sherly

1174 Words

“Mas, kamar ini kenapa kok dikunci?” tanya Shasi saat melihat salah satu ruangan di rumah suaminya tertutup rapat. “Oh, itu ruangan khusus buat nyimpan barang-barang bekas, biasanya Mitha yang ngunci,” jawab Ardi enteng. “Ck, Mitha lagi, nggak usah nyebut dia bisa nggak? Risih aku dengernya,” sewot Shashi. “Ya emang dia biasanya yang bagian ngurus-ngurus rumah, Sayang. Kalau aku nggak nyebut namanya terus pakai istilah apa dong,” jawab Ardi lagi. “Tau ah, males ngomong sama kamu.” Shasi menengadahkan tangannya. “Terus mana kunci serepnya ini? Aku mau pakai kamar ini buat ruang pribadiku,” lanjutnya. “Nggak ada-lah, Sayang. Kuncinya cuma satu dan palingan juga kebawa sama Mitha. Udah kamu pakai kamar kita aja, apa kurang luas?” tanya Ardi. “Lah terus ruangan ini mau dibiarin nut

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD