Cukup Satu Bulan

1308 Words

"Menurutku masalahku akan selesai saat aku menjadi istri Azka Tanaka, keuanganku akan membaik.  Kelar, deh." Aysa lalu nyengir.  Azka pasti akan beranggapan kalau dia matre.  “Keterlaluan!” kesal Azka tampak semakin frustasi.   “Memangnya kenapa kamu nggak mau menikahi ku?” polos Aysa yang ingin mendengar penjelasan Azka secara langsung. Azka terkesiap mendengar pertanyaan itu.  “Kita ini bukan siapa-siapa.  Kita sama-sama tidak memiliki perasaan apa pun.  Lalu kenapa harus menikah?” Aysa mendadak lemas.  Azka bahkan berkata sangat jujur, bahwa dia tidak memiliki perasaan apa pun pada Aysa.  Mana mungkin Azka akan bersedia menikahinya.  Lalu… Apakah perjuangan Aysa mengejar cintanya akan berhenti sampai di sini saja?  Tapi tubuhnya terasa lemas sekali saat harus melanjutkan perjuangann

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD