Istrinya

1052 Words

Renata mendorong kursi rodanya menuju lift yang ada di rumah ini, ia segera masuk kedalam lift lalu lift tertutup dan menuju lantai tiga tempat kamar Elang Manggala berada. Ia menatap sinis puncak kepala Elang saat ia sedang mendorong kursi roda Elang. "Disini kamarnya!" Ucap Elang meminta Renata menghentikan langkah kakinya. "Buka!" Perintah Elang membuat Renata segera mendorong pintu hingga terbuka. Kamar ini bukan kamar yang dihuni Elang sebelumnya dan kamar ini memang disiapkan untuk kamar pengantin baru Elang dan istrinya. Renata mendorong kursi roda itu dengan cepat masuk kedalam kamar. Kamar ini sangat luas dan mewah, Renata mengedarkan pandangannya. Ia melihat ranjang yang begitu lebar dan juga ada meja rias yang sepertinya baru berada disudut ruangan. "Bantu saya mengganti paka

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD