Zui tertunduk sepanjang pelajaran berlangsung. Gadis itu juga menghindari kantin agar tidak bertemu dengan Mitha. Sekarang Zui menjadi pusat perhatian. Semua itu karena Bisma sang supestar yang di idolakan sebagian gadis-gadis yang ada di sekolah itu. Ting ting ting. Bel berbunyi dan semua murid berlomba untuk menuju ke kantin, Rere melirik Zui sebelum menghilang di balik tembok. “Huh,” keluh Zui tanpa sadar. Kelas mulai sepi dan hanya ada Alan di sana. “Sabar, aku kira menjadi artis itu sulit, ternyata lebih sulit menjadi kekasihnya.” Rizuka tidak mengerti maksud Alan. “Maksudnya?’ Alan tersenyum dan melempar petunjuk agar Zui menatap ke pintu, kini bahkan dari kelas yang berbeda datang untuk melihat siapa kekasih Bisma Angkasa yang tengah heboh di perbincangkan. “Mereka siapa?”