BAB 19 Perbuatan Yang Tak Bisa Dimaafkan

1319 Words

Matahari masuk dibalik celah gorden, menerpa wajah dua insan yang masih nyaman dalam tidur mereka. Seperti tak ada masalah keduanya saling memberikan kehangatan satu sama lain. Perempuan itu membuka mata terlebih dahulu, melihat wajah yang tenang didepannya. Mengangkat tangannya mengusap wajah pria sebagai suaminya itu. "Selamat pagi, sayang." senyumnya kala kedua mata pria itu terbuka langsung menatapnya. "Gira tidak pergi kerja hari ini?" tanyanya sesaat sama-sama menciptakan keheningan. Gira tidak menjawab pertanyaan Julia, ia bangun dan turun dari tempat tidur. Julia yang melihat sikap Gira cuek padanya hanya tersenyum tipis. "Anu.. kamu mau makan apa?" "Tidak usah, saya makan diluar saja." "Gira." Julia menahan tangan Gira saat pria itu hendak masuk ke kamar mandi. Gira hanya

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD