42 - Penculikan Olivia.

1601 Words

"Bosen." Untuk kesekian kalinya, Crisstina mengeluh bosan. "Berisik!" Dan untuk kesekian kalinya juga, Crisstian membalas ucapan Crisstina dengan kata yang sama. Crisstina menatap tajam Crisstian. Crisstian mengabaikan tatapan tajam Crisstina, dan memilih untuk tetap fokus pada film yang sedang ia tonton. Terdengar suara Sein, membuat atensi Crisstina beralih pada Sein yang baru saja memasuki ruang keluarga. "Mom." "Iya, Sayang, ada apa?" "Boleh gak kalau aku pergi jalan-jalan?" "Boleh dong." Sein tahu kalau sang anak merasa bosan. "Ya udah, aku mau jalan-jalan." Dari pada terus berdiam diri di mansion, Crisstina memutuskan untuk pergi jalan-jalan. "Jalan-jalannya mau sama siapa?" "Sendiri juga enggak apa-apa kok." Sein beralih menatap Crisstian. "Kak, kamu mau pergi gak?

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD