bab 47

1338 Words

"Jam makan siang udah kelar dari tadi kali, Pak!" tegur Reza saat dirinya melihat Samuel baru saja keluar mobil lalu menutup pintu mobilnya dengan keras lengkap dengan wajah kesal yang terlihat, pemuda itu tidak sadar kalau dirinya juga melakukan hal yang sama. Persis. "Loh kok kamu yang negur saya? Seharusnya saya yang negur kamu kan saya yang atasan kamu, dari mana aja jam segini baru balik ke kantor?" tanya Samuel sambil menatap jam yang ada di pergelangan tangannya waktu istirahat makan siang sudah usai sejak satu jam yang lalu dan kedua lelaki itu baru kembali dalam waktu yang bersamaan dan memarkirkan mobilnya berdampingan. "Dari rumah, kan tadi udah bilang di telpon," jawab Reza, pemuda itu lalu mengikuti langkah Samuel memasuki gedung perkantoran di mana mereka bekerja, tiba ti

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD