Saat ini Ara ada urusan di kampus yang membutuhkan tanda tangan dosen untuk laporan magangnya. Setelah selesai bertemu dosen, ia menemui Raka yang sedang menunggunya di kantin. "Magangnya gimana, Ra?" tanya Raka setelah gadis itu duduk di hadapannya. "Enak, apalagi bosnya sekarang udah jadi doi gue." Raka tersenyum tipis, kemudian ia meraih tangan Ara, lalu menggenggamnya secara tiba-tiba, membuat gadis itu kaget dan berniat melepas, tetapi ditahan oleh Raka. "Ra, listen to me, i love you more than you know." Ara membulatkan matanya mendengar pernyataan Raka dengan tiba-tiba. Ia pikir selama ini Raka hanya menganggapnya sebagai sahabat, ternyata lebih dari itu. "Gue tahu lo enggak pernah anggap gue lebih dari sahabat, Ra. Makanya gue belum mau ungkapin perasaan gue, takut lo menjauh