Clara masih berada dalam gendongan Leon. Namun gadis itu tersentak kaget ketika menyadari jika Leon membawanya kembali ke area pesta. Ia mulai kebingungan.
"K- kok kita ke sini, sih? Leon, malu dilihatin orang. Leon!" Clara sungguh kesal karena Leon tampak tidak peduli dengan rengekannya.
Leon tetap berjalan dengan mata menatap lurus ke depan dan senyum miring tercetak jelas di bibirnya.
Sebenarnya, apa yang ia inginkan? Apa dia tidak malu menjadi tontonan para tamu undangan?
"Leon, aku-"
"Hmmm" Leon berdehem keras, membuat ucapan Clara terpotong, bahkan gadis yang berada dalam gendongan Leon itu tampak terpenjat.
"Permisi, boleh saya duduk di sini?" tanya Leon dengan nada datar.
Clara menoleh ke arah tamu-tamu yang duduk mengelilingi sebuah meja persegi panjang di dekat mereka.
Da
