Jealousy | 3

1806 Words

Lynn langsung ikut ke kantor Dave, berhubung dirinya dan Dave memiliki janji jam delapan seperti yang pria itu bilang di rapat kemarin, maka di sini Lynn sekarang, duduk diam di ruangan Dave, menunggu Dave memberi instruksi karena pria itu terlihat tengah menelpon seseorang yang sepertinya cukup penting, terdengar dari suara pria itu yang sangat berhati-hati dan penuh ketenangan, bukan seperti biasanya yang selalu mengintimidasi. “Berikan pekerjaanmu,” Dave langsung menatap Lynn datar, dengan nada suara yang berubah dingin, berbeda dengan tadi saat pria itu menelpon. Lynn menyerahkan sketsa tangan dan juga rancangan yang lebih detail pada pria itu, kini tatapannya tidak lagi menunduk, ia memperhatikan setiap ekspresi Dave saat melihat hasil pekerjaannya. Saat Dave selesai melihat semuan

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD