My Ice Boss – 16

1102 Words

            Kita Ada di Mana? Derung suara mobil yang dikemudikan Reyhan kini terdengar melambat. Jalanan aspal di depan mereka semakin lama semakin menyempit. Tidak ada lagi terlihat rumah-rumah penduduk ataupun tanda-tanda kehidupan sejauh mata memandang. Dinni pun sesekali menatap takut keluar jendela. Sedangkan Reyhan yang fokus menyetir diam-diam sama cemasnya. Hingga kemudian jalanan aspal itu pun habis dan berganti dengan jalanan tanah yang bergelombang. Mobil itu pun meliuk-liuk saat menerjang jalanan yang buruk itu. “Ke mana perginya mobil rombongan yang lain?” desis Reyhan pelan. Dinni menatap Reyhan dengan wajah takut. “A-anda yakin ini jalan yang benar?” Reyhan menelan ludah. Dia terus fokus menatap jalanan di depannya. Diam-diam Dinni pun mulai merasa bersalah. Semua ini

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD