Chapter 12

1136 Words

"Sayang~ sebenarnya ada yang mau mama bilang sama kamu." Kegugupan sangat terlihat diwajah mama nya Ran. Ran yang menyadari itu segera membawa Ibunya kekamar agar lebih bisa berbicara dengan nyaman. Sesampainya di kamar, Ran mendudukkan dirinya dan ibunya di tepian ranjang. "Mama kenapa?" tanya Ran semakin bingung. "Ran, sebenarnya....sebenarnya Mama dan Papa sudah bercerai.! Kita..kita..." bagaikan ditusuk ribuan jarum dihatinya . Seperti itulah suasana hati Ran saat ini. Sakit, sesak dan merasa ditipu. Tapi Ran tak berani membuka suara. Biarlah ibunya menyelesaikan itu dulu. "maafkan mama sayang, mama menyembunyikan dari kamu selama ini. Mama..." "sejak kapan ma?" tanya Ran dengan tatapan kosong pada ibunya. "Seminggu setelah kamu ke jakarta." DUAAARR Hancur, hancur sudah hati R

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD