Chapter 7

1448 Words

Selamat membaca "Ya begitulah," sahut Eric ringan. "Lah kok gitu?" "Aku kasih tau pun kamu juga nggak akan percaya," pungkas Eric acuh sembari memasang sabuk pengaman. "Sudah lah, nggak usah dibahas lagi. Kita pergi sekarang sebelum jalanan semakin macet," sambungnya ringan dan mulai fokus menyetir. "Enaknya nanti makan apa, ya?" Lidra terlihat tengah bingung memikirkan makanan yang akan ia santap siang nanti. "Belum juga siang sudah mikir mau makan apa. Sepertinya sekarang kamu jadi lebih doyan makan nggak seperti dulu," celetuk Eric tanpa menatap ke arah Lidra. "Oh iya? Aku malah nggak sadar. Mungkin karena aku hidup tenang tanpa beban jadi nafsu makan aku semakin bertambah banyak," sahut Lidra tersenyum lebar. "Aku senang melihat kamu yang sekarang," pungkas Eric membalas senyu

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD