Malamnya, anak buah Franky benar-benar beraksi. Sekitar pukul sebelas malam, mereka memasuki jalanan perkampungan Violita tinggal menggunakan motor bahkan mobil. Ada dua mobil jeep dan juga belasan motor gede. Mereka melakukannya ramai-ramai lantaran mereka akan meringkus Daniel sang bos mafia lawan mereka. Seolah mereka ada di kawasan bebas, hingga beramai-ramai layaknya sekarang tak mereka pikirkan dampaknya. Di kampung yang tak biasa menerima orang asing. Bahkan datangnya anak buah Franky sampai rombongan, membuat rombongan anak buah Franky ditahan ramai-ramai. Ditambah lagi, sebelumnya ada beberapa kasus terbilang tragis. Tak hanya kasus penghuni kontrakan bekas Daniel dan Violita hingga berakhir meregang nyawa. Namun juga mengenai kasus kecelakaan yang menimpa pak Nendar dan Rindu.