Masak buat saya!

1004 Words

Raja dan aku melihat ke bagian produksi. Di sana barang banyak sekali yang rijek. Dari kedua sorot mata Pak Raja. Aku menemukan kesan pilu yang tidak bisa ia jelaskan pada siapa pun. Namun meski begitu, Pak Raja tetap bisa tersenyum dan menyelesaikan semuanya dengan tenang. "Tidak apa-apa, bahan kulit ini kita simpan ke gudang saja. Siapa tahu bisa digunakan lagi," Ujar Pak Raja, ia memasukkan sepatu kulit mentah itu ke dalam sebuah polybag. Aku dan Lina memasukkan semua itu ke dalam polybag. Lalu setelah itu pun kami berdua mengecek 29 line lainnya. Yang memproduksi bahan kulit yang sama. Dan di sana pun semuanya sama. Barang-barang itu menjadi rijek dan tidak layak pakai. Anak peding satu menjahitnya asal dan salah. Tidak pas dengan pola yang sudah Ratu dan Raja persiapkan. "Meeting

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD