Bab 22. Diusir Mertua

1090 Words

“Mama benar-benar gak bisa adil! Untuk Mas Revan, Mama gak menuntut apa pun. Tapi aku? Aku harus memperbaiki diri. Aku sudah melakukan semua hal demi dia, Ma. Tapi Mas Revan malah mengkhianatiku seperti ini. Harusnya Mama membelaku karena kita sama-sama perempuan!” ucap Sofie melawan ibu mertuanya yang kini tidak lagi bersikap adil pada rumah tangganya dan Revan. Mata Mama Vonny sontak terbelalak mendengar Sofie bisa melawannya seperti itu. Ia lantas emosi dan balik menunjuk Sofie. “Kamu menantu yang gak tahu diri, Sofie! Mama sudah membela kamu bertahun-tahun tapi kamu malah menuding Revan itu mandul. Yang mandul itu kamu, makanya Revan sampai nyari perempuan lain untuk memberikan dia keturunan! Kamu pikir sebuah keluarga bisa bertahan tanpa keturunan?” hardik Mama Vonny meninggikan su

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD