"Ah..." desah Ayin merasakan tangan Kean memasuki inti dirinya dengan kasar. Ayin menatap ke bawah, melihat Kean yang sedang tersenyum m***m pada dirinya. Kean terus memaju mundurkan jarinya di v****a Ayin, membuat Ayin semakin mendesah dan dalam balutan kenikmatan tiada tara. Ayin memejamkan matanya, meremas seprei sehingga terlepas dari kasur. Kean tersenyum senang, melihat bagaimana kekasihnya menikmati permainan yang dibuat dirinya. Dengan cepat Kean memainkan jarinya di dalam v****a Ayin, membuat Ayin akan sampai. "Kean! Woy Kean!" Kean yang sedang tertidur di dalam kelas, menatap pada Gary dengan tatapan tajamnya. Ia menatap pada celananya yang mengembung. k*****t. Ternyata yang terjadi barusan hanya mimpinya saja. Selama ini, Ayin tak pernah mau Kean memasuki jarinya ke lubang A