Suami? Aska suami Asifa, begitu maksudnya?" Tanya Tari yang dilanda rasa terkejut luar biasa. Selama ini, Tari memang curiga, kalau ada sesuatu di antara kedua cucunya. Tapi, ia tidak menduga, kalau hubungan Aska, dan Asifa sudah sejauh itu.
"Bisa tolong di jelaskan, Pak Syamsul." Pinta Tari, karena Cantika seperti tidak mampu berkata-kata, akibat dari rasa terkejut yang luar biasa.
Syamsul baru menyadari, kalau ia sudah kelepasan bicara. Harusnya, rahasia pernikahan Aska, dan Asifa masih harus ia simpan.
"Pak Syamsul?" Tari menunggu jawaban Syamsul. Syamsul menatap Sulis, Sulis menatap Asifa. Asifa menarik dalam napasnya. Berusaha mengumpulkan keberanian untuk menjelaskan semuanya.
"Asifa, atau kamu yang ingin menjelaskan pada Nini, dan Amma?" Tari memandang Asifa, yang masih tertundu
