100:MITA-CLOSURE

2032 Words

Sabtu malam kemarin Izma benar-benar datang. Wajah cantiknya tak membosankan untuk dipandang. Matanya indah luar biasa, alisnya lebat, bibirnya penuh alami. Dan yang membuatnya lucu bersama Iram adalah, Iram yang pendiam dan tenang, sementara Izma yang begitu ceria. Bahkan kalau berjalan, minimal sekali ia melompat kecil. Saat Iram memperkenalkannya padaku, aku sampai terperangah. Saat aku masih bermain sosial media, aku kerap mengunjungi akun seorang poet – atau penyair jika diartikan ke dalam bahasa Indonesia – yang memiliki mata dengan heterochromia iridium atau memiliki dua warna iris yang berbeda. Tapi kalau melihat langsung, baru kali ini. Iris kiri Izma berwarna madu, sementara yang kanan berwarna abu-abu terang. Seperti gold dan silver dalam satu kanvas. Pagi ini, kami bersama-sa

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD