Shanum menatap pada kamarnya yang ada di rumah yang katanya sudah menjadi miliknya. Dan dia akan tinggal di sini mulai hari ini. Walau Gilang agak berat untuk membiarkan Shanum pindah, namun Gilang tetap membiarkan Shanum pindah. Karena Gilang tahu, kalau dirinya tidak boleh egois dengan membiarkan Shanum tetap tinggal bersama dirinya.
Atau Shanum tinggal sendiri di rumah kontrakan. Dan itu tidak mungkin, Shanum sudah berbaikan dengan orang tuanya. Dan tidak akan mungkin tinggal sendiri lagi. Gilang yang berada di ruang tengah, dan dia duduk sambil minum sirup marjan rasa lemon dan beberapa makanan segar lainnya membuat dia menjadi betah di sini.
Mia tidak membiarkan Gilang untuk pulang lebih dulu. Dan menyuruh Gilang untuk di sini dulu. Karena Mia sedang masak sekarang, dan dia akan m
