Tawaran Pertimbangan

2329 Words

Hening. Tak ada yang bicara. Rain tak begitu memerhatikan karena ia tampak lelah. Beberapa hari di Solo ia gunakan penuh untuk jalan-jalan mulai dari menjaja foto hingga makanan. Semua didapatkan dengan gratis dan ia sama sekali tak mengeluarkan uang. Hahaha. Ia paling senang dengan ide semacam ini. Mumpung masih bisa memoroti ayahnya. Walau ia ahrus banyak mengancam ini-itu yang membuat ayahnya hanya bisa menghela nafas. Kalah dengannya yang memang bebal ini. Ibunya malah tertawa. Paling senang kalau melihat suaminya menderita karena anak. Apalagi kalau Rain yang mengerjai. Tak ada acara jalan-jalan lagi karena tahu-tahu setelah kembali dari kantor walikota Solo, Pandu yang sudah tiba di hotel lebih dulu langsung mengajaknya pulang. Mereka naik kereta sekitar jam delapan malam. Tak bany

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD