Faisal POV. Sialan perempuan itu. Bagaimana bisa dia mendorong aku sampai aku terjerembap seperti ini. Mana hujan lagi, mana bajuku basah, aku juga lapar sekali. Keinginan ku itu sangat sederhana. Aku ingin bertemu dengan Ayana dan berbicara banyak dengan secangkir kopi hangat. Aku telah mengalami hal yang enggak mengenakan bersama Madona, lalu aku juga sudah dimarahi oleh ibuku. Lalu sekarang aku malah di perlakukan tidak baik oleh ayan juga. Bagaimana bisa hidup ini menjadi seperti ini. "Kamu kenapa?" Madona menyambutku di pintu. Istriku itu seksi dan cantik sekali. AKu ingin memeluknya namun madona menolakku. "Kamu kotor sekali. Kamu mandilah sana!" AKu kecewa tapi yang dia katakan memang lah benar. AKu kotor karena aku barulah jatuh terjerembap karena di dorong oleh perempuan