GODAAN DAN TANTANGAN

1155 Words

“Bukankah, kita harus segera kembali ke kantor, Pak! Sekarang sudah lewat jam makan siang,” ucap Karin coba untuk mengingatkan Ryan. Karin terpaku, dengan tatapan mata Ryan, yang seakan membiusnya dan membuat ia diam tidak bergerak. Dibiarkannya saja tangan nakal Ryan menurunkan restleting gaun, yang ia kenakan sehingga memperlihatkan pundaknya yang putih mulus. Ryan tidak mengatakan apapun lagi, ia hanya bertindak saja dengan tangannya. Karena tidak mau Karin menjadi sadar dan membuyarkan apa yang tengah dilakukannya. Rasa merinding, karena apa yang dilakukan oleh Ryan. Membuat Karin terbuai dan pasrah saja akan apa yang dilakukan oleh Ryan kepadanya. Dia merasakan sedikit sakit, tetapi bercampur nikmat saat Ryan menggigit lehernya dan menimbulkan tanda berwarna merah. “Pak! Tolong he

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD