Gosip

1120 Words

Pulang sekolah, Raisya sudah hampir satu jam menunggu di gerbang sekolah. Dia pikir Arga yang akan menjemputnya. Lagian, tari dia juga yang mengantarkannya. Tetapi, sudah hampir satu jam belum datang juga. Dia mencoba menghubungi kakaknya sama saja, tidak ada jawaban darinya. Raisya juga lupa jika dirinya tidak punya nomor telepon Arga. Jadi, terpaksa hanya bisa menunggu. Meski sampai kapan. Hari sudah menjelang sore. Raisya ditemani Bella duduk di depan sekolahan. Sementara Bella sudah tertidur dengan kepala menyandarkan di bahunya. Raisya, dia tak hentinya menyapa jam tangan berwarna coklat yang melingkar di tangannya. Kedua matanya juga tak luput mengamati sekitarnya. "Kenapa dia belum juga datang?" gumam Raisya dalam hatinya. Sementara Bella yang sedari tadi ingin pergi ke apartem

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD