Meski ragu-ragu, Dika tetap melakukan apapun yang di minta oleh Raisa kali ini, termasuk panggilan Video yang dia minta. Apalagi Dika kehabisan cara untuk mengalihkan perhatian dari istrinya itu.
"Katakan kepadaku yang sebenarnya apa yang terjadi denganmu sampai-sampai aku tidak boleh melakukan panggilan video kepadamu?" tanya Raisa.
"Boleh, Sayang! Baiklah-baiklah aku akan melakukannya!" seru Dika.
Pada akhirnya dia mengalah dan tetap melakukan panggilan video dengan istrinya itu awalnya Raisa baik-baik saja Bahkan sangat senang mendapat persetujuan dari Dika untuk menelponnya saling berseitatap muka. Tapi Raisa mengerutkan dahinya ketika melihat tempat dimana Dika berada.
"Kamu sedang dimana, Sayang?" tanya Raisa.
Pertanyaan Raisa benar-benar keluar dari mulutnya hal yang membua
