Ancaman

2537 Words

Wayan terkikik-kikik mendengar ceritanya. Sungguh sahabat tak berakhlak. Temannya sedang patah hati karena lamarannya ditolak malah ditertawakan. Tadinya Wayan hendak menawarkan pada Hamas untuk bertukar tempat proyek. Kebetulan Wayan akan ditugaskan di Bandung yang ternyata berbarengan dengan geng koasnya Anne. Wayan yang tahu kabar itu tentu senang dan langsung mengabari Hamas. Tapi kini malah berakhir tawa di apartemen Wayan usai Hamas menceritakan semuanya. Tentu saja ia tak menceritakan tangisannya di depan rumah tahanan dan tidak berani masuk ke dalam karena tak sanggup melihat Papanya di sana. "Gue pikir semua cewek gak akan nolak lo," ledeknya sambil mengambil minum. Barang-barangnya hanya tinggal sedikit di apartemen ini. Ia sudah mengembalikan barang-barangnya ke rumah. Rencana

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD