Undangan bahaya dalam undangan kebahagiaan.

6654 Words
Malam itu setelah Abdi dan keluarga Lenty selesai membicarakan tentang rencana kunjungan yang akan dilakukan keluarga Abdi, Lenty pun mengajak Abdi keluar tak jauh dari rumah anggap saja Abdi dan Lenty kencan malam itu sambil Lenty pun ingin membicarakan sesuatu dengan Abdi dan mereka pun keluar, berjalan-jalan bersama di malam yang bercuaca sangat bagus dan tepat untuk berjalan-jalan di bawah sinar bulan. " Di aku senang hubungan kita yang aku awali dengan mengecewakan mu sekarang sudah seperti ini dan tak lama lagi bahkan kau akan melamar ku Di, aku sungguh sangat bahagia Di terimakasih" sambil memeluk Abdi Lenty berkata seperti itu. “ Sama-sama sayaang, sudah tak usah di pikirkan dan kamu tidak usah membahas itu lagi Len jika kamu menyesal dengan apa yang kamu lakukan dulu terhadap perasaanku, sekarang kamu tidak usah membahasnya lagi tapi sekarang kamu tinggal tebus saja rasa bersalah kamu dengan membantuku mewujudkan impianku Len,”ucap Abdi. “ Iya Di baik aku menyesalinya karna tidak mendengarkanmu tapi sekarang aku sudah membuka mata dan hatiku, iya baik Di tapi aku harus lakukan apa untuk membantu mewujudkan impian mu?”dengan senyum bahagia Lenty bilang dengan tetap memeluknya lalu bertanya seperti itu. “ Hemm bagaimana ya? Mmm aku pikir untuk mewujudkan itu aku butuh bantuan kamu supaya kamu menjadi istriku yang sangat baik agar aku tak salah memilih pendamping dan aku merasa sangaaat bahagia dengan seperti itu aku sudah mewujudkan impianku dan kamu sudah berhasil membantuku mewujudkan itu Len hahaha,”Abdi pun berkata seperti itu sambil menggoda Lenty. “ Ih Di kamu ini, aku tak menyangka kamu bisa mengatakan hal se-romantis ini, pasti Di pasti aku akan menjadi istri kamu yang sangat baik dan selalu membuat kamu bahagia agar aku bisa menebus kesalahan aku dulu yang sudah sempat sia-sia kan perasaan tulus kamu Di,”Lenty pun bicata seperti itu. “ Bagus lah terimakasih calon istriku yang sangaat cantik aku akan selalu ingat kata-kata mu ini,”Dengan terus memeluk Lenty Abdi bicara seperti itu. “ Oh iya Di kita kembali ke rumah yuk, kita lanjutkan pembicaraanya di teras rumah saja diluar sini dingin Di,”Lenty mengajak Abdi untuk berbincang di rumah saja. “ Oh iya Len kamu kedinginan, sini nih kamu pakai jaket ku juga Len, iya ayo kita lanjutkan di rumah saja,”jawab Abdi. Maka Lenty dan Abdi pun melanjutkan percakapan mereka di depan rumah, beberapa saat kemudian mereka sampai di rumah. “ Aku bawakan kamu kopi ya Di, tunggu sebentar,”ucap Lenty sambil masuk ke dalam rumah. “ Iya sayang makasih,”jawab Abdi. “ Nih Di minum dulu,”ucap Lenty. “ Iya Len makasih calon istriku yang baik, aku minum ya,”sambil sedikit menggoda Lenty Abdi bicara seperti itu. “ Di ada hal penting yang ingin aku katakan padamu ini menyangkut acara lamaran yang akan kita laksanakan, aku berfikir agar di perundingan besok antara keluargaku dan keluargamu, bagaimana jika lamaran kita laksanakan sekitar 2 minggu lagi Di kita tak usah terburu-buru, bagaimana menurutmu?”Lenty pun mengutarakan saran nya untuk acara lamaran yang akan kita laksanakan. “ Tapi kenapa kamu berfikir seperti ini Len apa ada sesuatu yang membuatmu tak yakin?”Absi puu bertanya. “ Tidak bukan seperti itu Di, aku fikir tentang apa yang tadi kamu bicarakan padaku Di tentang Ruy yang sudah mulai curiga dengan apa yang kalian rencanakan Di, beberapa hari kedepan Ruy mengundang Delle untuk keluar untuk minum-minum bersamanya untuk undangan pertama mungkin Delle bisa menolaknya tapi Delle pasti akan kembali mengundang Delle untuk minum bersamanya, rencana apa yang akan kalian lakukan untuk membuat Ruy tidak curiga terhadap mu dan Delle?,”Lenty pun mempertanyakan tentang hal itu. “ Ya untuk masalah itu memang kita sedang memikirkan nya Len tapi aku pastikan bahwa Ruy tak akan sampai curiga lebih dari ini kepada kita Len,”Abdi pun mencoba meyakinkan Lenty. “ Iya Di aku percaya dengan apa yang kau bicarakan Di, tapi itu sangat beresiko jika sampai kamu dan Delle gagal kalian akan dalam bahaya Di, aku mengkhawatirkan keselamatan mu dan Delle makanya aku berfikir dan aku teringat tentang bukti bahwa Ruy telah melakukan pelecehan terhadap ku Di, aku berfikir bagaimana jika kita membuat laporan untuk penangkapan Ruy sebelum acara lamaran kita Di, kamu mengerti kan dengan apa yang aku fikirkan Di?Lenty menjelaskan pikiranya. “ Iya Len aku mengerti, dengan apa yang kau maksud tentang ini tapi Lenty bagaimana jika saat kita mempersiapkan acara lamaran kita kepolisian memintamu untuk datang ke kantor polisi untun dimintai keterangan oleh mereka, kamu bilang ingin fokus untuk acara lamaran kita sehingga akan melaporkan Ruy setelah acara lamaran kita selesai agar tak ada hal lain yang harus di fikirkan selain acara lamaran kita Len? Apa yang membuat kamu berfikir seperti ini Len?”dengan sedikit kaget Abdi bertanya seperti itu. “ Maaf Di aku tahu tadinya aku berfikir seperti apa yang kamu katakan tapi setelah aku mendengar apa yang kamu ceritakan tentang Ruy tadi aku jadi berfikir kembali, kemarin aku berfikir untuk melaporkan Ruy setelah acara lamaran kita selesai tapi Di kamu harus ngerti alasan aku melakukan semua ini karna aku khawatir ata keselamatan kamu dan Delle bagaimana jika rencana kita selama ini terbongkar oleh Ruy? Bukan hanya Delle yang terancam Di tapi kita semua dan yang paling aku tidak inginkan pernikahan kita mengalami kendala karna hal ini, aku tak ingin itu terjadi Di, aku mohon kamu mengerti dan fikirkan apa yang aku katakan ini Di, dan kamu harus ingat aku melakukan semua ini demi keselamatan kita dan untuk kelancaran pernikahan kita, itu alasan kenapa aku berfikir seperti ini Di,”Lenty pun dengan tegas mengatakan alasan kenapa bisa berfikir seperti ini. “ Iya Len aku mengerti alasan kamu kenapa sampai berfikir seperti ini tapi Len meskipun keadaanya sekarang seperti ini kamu tidak perlu melakukan hal ini, ada jalan lain Len tidak harus seperti ini,”Abdi pun tetap bersikeras untuk membuat Lenty tak melakukan hal itu “ Di aku mohon Di kamu fikir lagi baik-baik tentang saran aku Di, apa kamu tidak memikirkan keselamatan kamu dan Delle jika seperti itu kamu sama saja tidak menyayangi aku sebagai calon istri kamu Di, oke Di sekarang kita cukup dulu membahas tentang ini kamu pikirkan dulu saja baik-baik perkataan aku Di dan setelah kamu memikirkanya dan mendapatkan keputusan yang terbaik untuk hal ini kita bicarakan ini lagi ya Di, sekarang hari sudah larut Di sebaiknya kamu pulang dan istirahat karna besok kan keluarga kamu akan datang kemari kan Di?”Lenty pun bicara seperti itu dan menyarankan untuk beristirahat. “ Iya yasudah Len sepertinya kamu memang benar aku butuh istirahat dulu, yasudah ayo aku pamit dulu ke orang tua kamu,”ujar Abdi. “ Iya ayo Di,”jawab Lenty. “ Bu, pak saya pamit pulang dulu,”ucap Abdi. “ Lho Di, kenapa padahal belum terlalu larut kan, dan padahal tak apa-apa kamu bisa tidur saja disini Di,”ujar papah Lenty. “ Iya pak tak apa-apa terimakasih tapi saya pulang saja pak soalnya kan besok keluarga saya akan datang jadi saya harus siapkan dan bereskan rumah untuk menyambut kedatangan mereka,”jawab Abdi. “ wahaha kamu ini memang anak yang baik ya Di, enggak salah pilih Lenty menjadikan kamu calon suami nya Di, yasudah silahkan hati-hati di jalan ya Di,”ujar papah Lenty, dengan senyum menggodaku. “ Iya pak, terimakasih,”ucap Abdi. “ Ayo Di aku antar sampai depan,”ujar Lenty. Setelah diluar dan Abdi sudah mau berangkat. “ Hati-hati di jalan ya Di, maaf aku bicara lagi seperti ini tapi tolong buka pikiran kamu Di pikirkan tentang apa yang aku bicarakan padamu, dan kamu harus tahu alasan utama yang membuat aku mempunyai pikiran seperti ini karna aku menyayangimu dan sangat mengkhawatirkanmu,”Lenty pun bicara seperti itu. “ Iya Len terimakasih aku pasti pikirkan tentang hal itu Len, yasudah aku pulang sekarang Len aku pamit,”Abdi pun bicara seperti itu lalu berangkat pulang. Karna sebelum pulang dari rumah orang tua nya Abdi sudah mengatakan akan menanyakan kepada keluarga Lenty bagaimana baik nya tentang niatnya untuk bertemu keluarga Lenty jadi karna Abdi sudah berunding dengan keluarga Lenty lalu selesai menemukan rencana yang baik untuk berkunjung ke rumah Lenty sekarang Abdi pun tinggal memberitahukan hal ini kepada orang tua Abdi. Beberapa saat kemudian Abdi pun sampai di rumah Abdi langsung saja menghubungi orangtua nya dan mengatakan bahwa besok mereka datang ke kota dimana Abdi tinggal lalu ke rumah Abdi saja terlebih dahulu tak usah langsung ke rumah Lenty, karna keluarga Lenty menyarankan agar keluarga Abdi istirahat saja terlebih dahulu, lalu ke esokan harinya barulah keluarga Abdi berkunjung ke rumah Lenty. Setelah Abdi memberikan kabar baik tentang saran keluarga Lenty tentang pertemuan keluarga mereka, Abdi pun menghubungi Delle. “ Delle kau sedang ada dimana?”tanya Abdi. “ Aku masih di kantor Di, ada apa?”jawab dan tanya kembali Abdi. “ Apa? jam segini kau masih di kantor Delle, apa yang sedang kau lakukan Delle selarut ini kau masih diam di kantor?”Dengan sedikit kaget Abdi pun bertanya. “ Tidak, tak ada apa-apa Di hanya saja setelah tadi Ruy dan anak buahnya pergi mereka datang kembali dan entah sedang apa mereka juga sampai sekarang masih ada, aku mencoba memperhatikan dan menunggu mereka pergi duluan, aku khawatir jika mereka membuntutiku,”Delle pun menjelaskan keadaanya disana kenapa masih berada di kantor. “ Apa? Apa kau yakin Delle itu mereka?”kembali Abdi bertanya. “ Ya aku yakin Di meskipun mereka memakai kendaraan yang berbeda tapi aku melihat Ruy, memang Ruy yang keluar dari kendaraan itu, aku khawatir Ruy memang akan membuntutiku Di,”Delle pun bicara ke-khawatiranya. “ Ya aku mengerti Delle tentang itu, tapi jika seperti ini bagaimana kau akan pergi dari situ Delle sementara mereka masih ada disitu? Oh atau Delle kau pergi saja tapi jangan langsung pulang ke rumah mu Delle jika mereka benar membuntutimu kau harus bisa membuat mereka kehilangan jejak mu Delle,”Abdi mencoba memberi saran agar Delle bisa pergi dari sana. “ Ya aku pun berfikir seperti itu Delle, tapi kemana aku harus pergi? Oh ya Di tenang aku akan pergi dan jika memang mereka mengikutiku aku akan mencoba menghilang dari mereka, oh iya kau menghubungiku ada apa Di?”Delle pun bertanya. “ Ya baik Di hati-hati semoga berhasil, ya tadi nya aku ingin kau datang kemari Delle ada hal yang ingin aku bicarakan, tapi sepertinya ka tak bisa kemari jadi tak apa Delle kau lebih baik beristirahat,”ujar Abdi. “ Oh baik Di jika seperti itu aku akan datang ke rumah mu tenang saja aku tak apa-apa, dan jika aku terlalu larut untuk pulang aku tidur saja di rumah mu ya kan Di?”Delle pun bicara seperti itu. “ Haha ya Delle kau benar, kau memang sahabatku yang terbaik, baiklah Delle aku tunggu kau,”Jawab Abdi. “ Ya baiklah Di, tunggu sebentar,”Delle menutup telponya. Delle langsung saja menuju kendaraanya dan langsung pergi dengan pelan Delle meninggalkan tempat itu, sesekali Delle melihat ke arah belakang mencari apakah Ruy dan anak buahnya benar mengikutinya, tapi tak ada kendaraan yang mengikuti Delle tapi Delle sesekali tetap melihat belakang, tapi tetap saja Delle tak melihat apapun yang mencurigakan tentang Ruy atau pun anak buahnya, beberapa saat kemudian Delle pun sampai di rumah Abdi. “ Hai Delle akhirnya kau sampai juga, ayo langsung saja masuk Di, diluar dingin,”Abdi menyambut Delle dan langsung mengajaknya masuk. “ Ya Di makasih, ayo,”jawab Abdi. “ Bagaimana Delle tentang Ruy? Apa ada yang mencurigakan dan bagaimana di perjalanan tadi apa Ruy benar mengikutimu Delle?”tanya Abdi. “ Selama di perjalanan tak ada yang mencurigakan Di bahkan aku beberapa kali memperhatikan keadaan sekitar, tak ada yang mengukutiku Di selama di perjalanan aku terus saja melihat keadaan sekitar dan memang tak ada orang yang mengikutiku Di,”jawab Delle. “ Apa kau tidak merasa ini aneh Delle? Maksudku adalah tadi siang dia itu terlihat, dia menunjukan bahwa dia itu benar menaruh curiga terhadap kita tapi tadi saat kau pulang meskipun dia dan anak buahnya ada dan seperti menunggumu dan kita berfikir dia akan mencoba untuk mengikutimu tapi ternyata tidak, apa yang sebenarnya Ruy rencanakan dan apa mungkin Ruy tak menaruh curiga terhadap kita dan hanya perasaanku saja bahwa Ruy menyimpan rasa curiga terhadap kita Delle? Jika seperti ini aku tak bisa membaca situasi nya saat ini Delle,”Abdi pun dibuat kebingungan dengan apa yang di rencanakan Ruy karna Abdi yakin ada sesuatu yang Ruy dan anak buahnya rencanakan. “ Ya jika mengingat yang terjadi tadi siang aku memang curiga terhadap Ruy yang tak bersikap seolah tak ada apa-apa, dan barusan saat aku pergi pun terlihat dia tak keluar kantornya, apa memang dia tidak ada rencana apa-apa,”Delle pun sama dengan Abdi berfikir aneh jika Ruy memang tak menaruh rasa curiga sedikit pun setelah tadi siang Ruy bersifat seperti itu. “ Tak apa Delle tak usah kita pikirkan sekarang, yang penting sekarang adalah kita harus tetap waspada terhadap Delle, keadaan sudah seperti ini kita tak boleh lengah terhadap Ruy bisa saja ini adalah rencana Ruy untuk membuat kita lengah dan saat kita lengah Ruy akan memanfaatkan situasi itu untuk bisa membuktikan kecurigaanya, kau harus hati-hati Delle aku pun akan terus mengamati pergerakan Ruy lewat dirimu,”Abdi pun menegaskan hal itu terhadap Delle. “ Ya jika soal itu aku akan terus berhati-hati Di, aku takan lengah jika untuk menjaga jarak denganya kau tenang saja, dan tujuan mu mengundangku kemari ada apa Di apa hal penting yang akan kau ceritakan padaku?”Delle mempertanyakan apa yang akan Abdi katakan padanya. “ Ya Delle tadi aku memberi tahu Lenty tentang apa yang telah terjadi siang tadi di kantor, aku menceritakan semuanya dan tentu saja aku memberitahu bagaimana respon Ruy yang terlihat aneh seperti menaruh curiga terhadapmu dan Ruy berniat untuk mengundangmu untuk minum-minum bersama Ruy, Lenty pun berfikir jika sudah seperti itu Ruy tak dapat dibiarkan lebih lama lagi Delle, sampai-sampai Lenty bicara jika keadaanya seperti ini dia khawatir dengan keselamatan kita dan rencana kita agar bisa menghindari kecurigaan Ruy Lenty pun berfikir untuk melaporkan Ruy dalam waktu dekat ini tujuanya ya jelas jika kita melaporkan Ruy lalu penangkapan Ruy berjalan dengan lancar otomatis kita tak perlu memikirkan tentang masalah Ruy, dan jika Ruy memang bisa ditangkap memang Lenty akan di panggil ke kantor polisi juga untuk di mintai keterangan atas kebenaran yang terjadi kepada Lenty saat itu, tapi itu bukan masalah untuk Lenty dia juga sudah memikirkan jika kita melaporkan Ruy dalam waktu dekat saat besok kita membahas tentang tanggal pernikahan kita akan memilih untuk tidak langsung terburu-buru melaksanakanya, ya kami berfikir untuk meminta waktu paling sedikit 2 pekan ke hari pernikahan agar aku dan Lenty bisa menyelesaikan terlebih dahulu masalah Ruy, dengan begitu kita akan terbebas dari masalah Ruy, tapi aku tak langsung setuju dengan saran Lenty bahkan aku menolak saran Lenty karna aku,,, aku,,,” “ Cukup Di kau tak usah melanjutkanya aku mengerti apa yang kau maksudkan, jika aku pikir kau tak salah Di menolak saran Lenty karna aku mengerti jika kau sudah resmi menikah dengan Lenty maka saat melaporkan Ruy kau pasti akan selalu ada untuk Lenty jadi jika ada masalah atau apapun itu jika kalian sudah menikah kau bisa memberikan support, dukungan mental terhadap Lenty agar Lenty bisa tenang dan berfikir positif sehinggal mentalnya tidak terguncang tapi di sisi lain juga aku berfikir tentang saran yang Lenty berikan itu tidak salah Ruy Lenty benar berfikir dan menyarankan seperti itu, kenapa aku bilang Lenty tak salah dalam menyarankan rencana seperti itu? Karna Di jika Lenty melaporkan Ruy dalam waktu dekat ini apa yang Ruy curigai terhadap kita tak akan ada artinya karna Ruy sudah ditangkap Di jika Ruy masih curiga pun dia tak akan bisa melakukan apa-apa Di, Lenty melakukan ini semata-mata karna Lenty khawatir dengan keselamatan kita jika sampai Ruy curiga lebih dari ini bahkan Ruy bisa tahu apa rencana kita Ruy pasti akan langsung bertindak bagaimana caranya agar Ruy bisa menggagalkan rencana kita, bukan Cuma kita yang bahaya Di keselamatan Lenty pun pasti akan terancam karna Ruy sudah tahu jika kita adalah orang yang membantu Lenty tentu saja Ruy juga akan mencoba mencelakai Lenty kembali, itu pikiran Lenty Di bukan karna dia ragu menjadikanmu suaminya tapi justru dia sangat yakin ingin kau menjadi suaminya sampai dia ingin rencana pernikahan kalian berjalan dengan lancar tanpa ada gangguan Di,”dengan meyakinkan ku Delle pun tegas menegaskan semuanya padaku. “ Iya aku mengerti Delle tentang itu aku juga tak mau egois tidak memikirkam keselamatan mu Delle tapi aku hanya ingin meminta saran darimu bagaimana sebaiknya aku mengambil keputusan ini, tapi mendengarmu bicara seperti itu aku sudah paham dan sudah memiliki keputusan Di bahwa apa yang di sarankan Lenty adalah keputusan yang sangat tepat dan aku tak mau egois menolak saran Lenty karna saran Lenty bertujuan untuk menyelamatkan kita semua dari rencana Ruy yang harus kita waspadai Delle terimakasih karna sudah menyadarkanku Delle,”Abdi pun memiliki pikiran yang terbuka dan setuju dengan pemikiran Lenty “ Tapi Di meskipun yang di pikirkan Lenty benar dan sekarang kau setuju sepertinya kita tetap harus merencanakan sesuatu agar penangkapan Ruy bisa berjalan dengan lancar, karna jika gagal Ruy bisa saja bukanya takut tapi dia malah lebih berambisi untuk mencari yang sudah melaporkanya lalu dia ingin balas dendam, kita harus menyusun dengan sangat baik rencana penangkapan Ruy Di,”Delle pun bicara seperti itu. “ Ya jika soal itu aku juga sudah memikirkanya Delle, tapi itu sepertinya tak akan terlalu sulit Delle kita bisa menangkap nya di kantornya kan, karna setiap hari dia pasti ada kan Delle?,”Abdi pun bertanya. “ Ya sepertinya seperti itu Di tapi kita tak boleh ceroboh aku harus memastikanya dulu sendiri jika aku sudah melihat dia memang ada dan selalu ada di kantornya kita baru akan mencoba untuk menangkap Ruy, besok aku akan coba mengintai ke kantornya jika memang sudah pasti dia memang selalu ada di kantor aku kan memberimu kabar Di,”Delle pun bilamg seperti itu. “ Tapi tunggu Delle apa kau yakin? Kau memiliki tugas berat lagi Delle? Dan itu beresiko sangat beresiko Delle jika Ruy sampai melihat mu bisa-bisa Ruy takan berfikir 2 kali untuk menangkap dan menghajar mu Delle, apa kau tidak berfikir tentang itu Delle?”Abdi pun tegas bilang seperti itu kepada Delle. “ Tenang Di tenang, Ruy tak akan mengetahui jika aku diam-diam memperhatikanya, oke oke Di jika menurut mu terlalu beresiko kita cari jalan lain Di, kita pikirkan cara lain,”Delle pun menjawab. “ Oke cukup Di untuk masalah ini sekarang aku kira cukup, kita bahas esok hari karna sepertinya kita tak boleh tergesa-gesa untuk menenykan hal ini Di,”ujar Delle. “ Ya kau benar Delle, yasudah kita rehat dulu saja, oh ya kau belum makan dan kau pasti lapar aku sudah menyiapkan makanan sebelum kau datang kemari tadi, jadi sekarang lebih baik kau makan saja dulu setelah itu jika tidak terlalu larut kita kembali membicarakan tentang ini,” Abdi pun bicara seperti itu. “ Ya Di aku kira aku butuh itu karena tadi aku terjebak di kantor dan tak bisa keluar karena khawatir jika aku keluar dan pergi ada Ruy dan anak buahnya yang seperti sedang ingin membuntutiku, baiklah aku makan dulu Di,”Delle pun pergi ke meja makan dan makan. Beberapa saat kemudian Delle selesai makan, lalu menghampiri Abdi yang sedang berada di luar. “ Hei Di, apa yang kamu lakukan di sini kenapa kau di luar? Apa yang sedang kau pikirkan apa kau masih memikirkan masalah bagaimana cara menangkap Ruy? Aku kira kita bisa memanfaatkan hideclub karna Ruy adalah orang yang bertanggung jawab di hideclub tentu saja Ruy akan selalu kesana dan waktunya tentunya saat larut malam,”Delle pun berbicara tentang hideclub. “ Hideclub? Itu dia Di aku sedang memikirkan tentang hideclub tapi aku masih berpikir bagaimana caranya kita bisa menangkap Ruy,”Abdi pun sama terfikir tentang hideclub. “ Tenang Di aku bisa memanfaatkan anak buah Ruy agar bisa memberitahuku jika Ruy sedang berada di hideclub atau tidak, aku akan berpura-pura, oh ya sebentar Di untuk menangkap Ruy aku kira kita bisa memanfaatkan undanganya yang dia bilang akan mengundangku untuk minum bersama di hideclub saat dia mengundangku aku akan berpura-pura untuk menerima undanganya dan bicara bahwa aku akan datang tapi buka aku yang datang kita bilang terhadap polisi bahwa Ruy sedang ada di hideclub dengan begitu aku kira penamgkapan akam berjalan dengan lancar Di, bagaimana menurutmu?”Delle bilang seperti itu lalu meminta pendapat Abdi. “ Delle jika seperti itu tetap saja itu membuatmu menjadi umpan dan kau kembali harus menjadi orang yang memiliki tugas yang beresiko besar Di, apa kau tidak memikirkan itu Delle?”Abdi pun tetap tak setuju dengan saran Delle karna Abdi menganggap rencana Delle memberatkan Delle dan terlalu beresiko untuk Delle. “ Tidak Di dengarkan aku dulu Di, aku hanya pura-pura menerima undanganya dan setelah aku terima undangan Ruy pasti Ruy akan menungguku di hideclub tapi aku tak akan datang ke hideclub justru saat itu lah penangkapan Ruy akan terjadi, itu maksud ku Di, kau mengerti?”Delle pun bilang seperti itu. “ Iya aku paham apa maksudmu Delle tapi jika kau seperti itu apa polisi tak akan menangkapmu juga?”tanya Abdi. “ Jika mereka menangkapku juga apa salahku Di? Jika memang mereka menangkapku juga aku mungkin hanya akan ikut ke kantor untuk bersaksi, dan Di begini lagipula aku bukan melaporkan penjudi atau hal sepele lainya ini tentang Lenty Di, kita sudah mendapatkan bukti pembicaraan Ruy kita ini melaporkan, kita ini membantu polisi menangkap orang yang bersalah bukan melaporkan hal yang tanpa bukti Di, kau harus tenang dan percaya padaku Di aku akan baik-baik saja kau ridak usah khawatir kita akan melakukan ini Di,”Delle pun menegaskan jika rencana penangkapan Ruy ini akan dilakukan. “ Aku kurang paham dengan pemikiran mu Delle aku sangat mengkhawatirkan keselamatan mu tapi kau seolah tak terlalu khawatir dengan keselamatan mu sendiri Delle,”Abdi pun tetap belum setuju dengan rencana Abdi. “ Di jika kita seperti ini terus kita tak akan pernah mendapatkan jalan keluar yang baik untuk hal ini Di, Di kita hanya perlu membuat laporan penangkapan Ruy karna telah melakukan pelecehan terhadap Lenty mereka sangat profesional dalam tugas jadi kita tidak perlu khawatir Di, kita hanya perlu membuat laporan dan memberikan bukti jika Delle memang bersalah karna sudah melecehkan Lenty, kita melaporkan Di jika kita di panggil pun tak akan ada hal lain lagi selain kita hanya menjadi saksi saja Di, dimintai keterangan dan bukan untuk di tahan Di,”Delle pun bersikeras akan tetap melakukan apa yang di rencanakanya. “ Ya baik Delle jika kau memang siap dengan rencana mu itu aku akan mendukungmu Delle, tapi kau harus ingat dengan kata-kata ku Delle jangan ceroboh dan kau harus mementingkan keselamatan mu itu yang utama Delle,”Abdi pun dengan tegas berbicara seperti itu. “ Bagus kawan jika seperti ini pikiran kita sudah sama kan jadi tentu kita sekarang hanya harus membahas waktu yang tepat untuk melakukan rencana ini,”ucap Delle. “ Ya Delle aku kira setelah aku selesai dengan acara pertemuan keluargaku dan keluarga Lenty waktu yang tepat karna kita juga tak boleh terlalu lama mengundur acara pernikahan ku dan Lenty kita hanya punya waktu 2 pekan untuk membereskan masalah ini,”ujar Abdi. “ Ya baiklah jika seperti itu Di, kita sudah sepakat untuk hal ini berdoa saja agar semuanya kancar Di,”ujar Delle. “ Ya tentu Delle, kita butuh itu,”ucap Abdi. “ Baiklah apa ada yang akan kita bicarakan lagi? Oh ya mm Di tentang hal ini Lenty juga pasti harus mengetahuinya kan dia menunggu keputusan mu kan Di? Jadi jangan membuat dia menunggu terlalu lama karna berkat pemikiran dia juga sekarang kita bisa merencanakan sesuatu seperti ini,”Tanya Delle sambil berkata seperti itu. “ Ya tentu saja aku tak mungkin, melakukan hal yang tanpa di ketahuinya Delle aku akan membicarakan hal ini saat nanti kita bertemu setelah selesai membicarakan acara pernikahan kita aku akan membicarakan ini pada Lenty, dan kau wajib hadir di acara ini Delle kau adalah tamu kehormatanku Delle,”Abdi pun bilang seperti itu. “ Hey kawan kenapa kau jadi bilang seperti itu ayolah siapa aku dan jika aku lusa ikut ke rumah Lenty apa yang bisa aku bantu untuk mu tak ada kan jadi aku belum wajib hadir untuk lusa kan?”Delle dengan bercanda berkata seperti itu. “ Hey kau akan menjadi pendampingku saat aku bersanding dengan Lenty nanti jadi tentu kau harus menyaksikan dari awal sampai nanti aku benar sudah resmi menjadi suaki Lenty, ya memang ini baru hanya penentuan untuk tanggal pernikahan aku dan Lenty memang tak yang bisa kau bantu tapi tentu kau harus tahu bagaimana proses aku dan Lenty menyiapkan pernikahan kita nanti, pokoknya apapun yang aku katakan sekarang kau harus datang Delle tidak ada alasan untukmu agar tidak datang ke awal acaraku,”Abdi pun menegaskan agar Delle datang menemani Abdi meskipun acara itu baru saja penentuan tanggal pernikahan. “ Ya kita lihat saja nanti Di hahaha, oh ya apa kita bisa istirahat sekarang Di? Aku merasa sudah lelah,”ujar Delle. “ Oh yah Delle kau butuh itu ayo istirahat lah Delle, kau boleh memakai ruangan itu untuk mu tidur,”Abdi pun menunjukan ruangan untuk Delle tidur. “ Ya di terimakasih sampai jumpa besok,”ujar Delle sambil berbaring ke tempat tidur. Delle pun masuk ke ruang istirahatnya tapi bukan untuk tidur, Delle maaih memikirkan bagaimana caranya untuk menangkap Ruy, apa Delle meminta bantuan polisi agar langsung grebeg saja kantor Delle tapi jika Delle sedang tak ada di kantornya bagaimana? Delle pun berfikir kembali, Delle berfikir tentang hideclub dan undangan yang di bicarakan Ruy jika Delle menerima undangan Ruy tentu saja Ruy akan berada denganya, hal itu bisa dimanfaatkan Delle saat Ruy dan Delle sedang main dan minum bersama Delle akan menghubungi polisi untuk langsung menyergap Ruy. Delle pun berfikir tak apa sekali lagi Delle akan menjadi umpan agar rencana ini berhasil agar Ruy bisa tertangkap dan masalah pun akan selesai, maka Abdi dan Lenty bisa hidup bahagia tanpa harus memikirkan adanya masalah dalam kehidupan mereka, dan Delle pun akan melakukan itu tanpa sepengetahuan Abdi. Delle pun beristirahat untuk esok hari mengingat Delle pun harus kembali bekerja besok Delle pun tertidur. “ Delle kau masih tidur? Hari sudah menjelang siang,”Abdi berteriak sambil mengetuk pintu. “ Ah sial aku kesiangan, Ya Di sebentar,”bergegas Delle pun bangun dan membuka pintu. “ Apa kau baik-baik saja?”tanya Abdi. “ Ya tentu Di aku baik-baik saja hanya saja aku sangat terlambat aku harus bergegas aku ikut ke kamar mandi mu Di,”dengan tergesa-gesa Delle pun langsung menuju ke kamar mandi. “ Setelah kau membersihkan dirimu aku sudah menyiapkan makanan Di, jika sudah selesai kau langsung saja ke meja makan,”ujar Abdi. Setelah Delle selesai membersihkan dirinya dan bersiap-siap. “ Hey Delle kau mau pergi kemana, ayo makan,”ucap Abdi. “ Aku langsung pergi saja Di aku sudah sangat terlambat,”dengan masih tergesa-gesa Delle menjawab. “ Delle aku ini calon suami bos mu, jadi tenang saja jangan tergesa-gesa seperti itu Delle aku sudah mengatakan kepada Lenty jika kau terlambat bekerja hari ini karna kemarin sudah membantuku, dan Lenty pun tanpa banyak bertanya tentu langsung saja tak bicara aneh dan mengizinkanmu untuk terlambat hari ini,”Abdi pun berkata seperti itu. “ Oh ya amlun Di kenapa kau tidak bilang dari awal aku sampai berantakan seperti ini karna takut aku sangat terlambat ke kantor, kau ini dasar Di,”ujar Abdi. “ Hahaha lagipula kau ini seperti sedang bicara dengan siapa saja, kau ini bisa terlambat seperti ini karna aku jadi aku tentu harus bertanggung jawab atas ini dan aku langaung saja memberitahukan kepada Lenty tentang hal ini,”ucap Abdi. “ Ya syukurlah Di terimakasih, jika seperti itu,”ucap Abdi. “ Ya tentu saja Di, ayo sekarang kita makan,”Abdi mengajak Delle untuk makan terlebih dahulu. “ Wow Di kau yang menyiapkan ini? Kau ini rajin sekali Di,”Delle memuji Abdi karna dia bisa menyiapkan apapun sendiri padahal dia hidup sendiri disini. “ Kau menghunaku Delle? Aku memesan makanan ini dari restoran karna ya tentu saja aku tidak terlalu cekatan dalam hal memasak jadi aku memesanya,”Abdi pun bilang seperti ini. “ Yah Di aku kira ini masakanmu Di, karna melihat mu seperti ini luar biasa kau bisa menyiapkanya semua Di hehehe,”ujar Abdi. “ haha aku harus banyak latihan Delle untuk bisa baik dalam segala hal, termasuk menyiapkan gizi untuku sendiri,”ucap Abdi. “ Tenang saja Di kau sudah bisa mengurus dirimu dengan sangat baik saja itu sudah bagus Di, ya jika di pikir memang hidup mengembara itu tidak mudah hahaha, oh ya Delle aku terungat tentang pelaporan Ruy kapan kau akan membuat laporan itu? Jika kau akan menyerahkan nya tentu aku harus ikut dalam hal itu Di,”Delle pun bertanya dan berkata seperti itu. “ Oh tentang itu Delle aku akan melakukanya saat kita sudah selesai menyelesaikan pertemuan keluarga kita Delle, aku pikir lusa adalah waktu nya Delle ya lusa aku akan melakukanya dan aku akan membicarakanya dengan Lenty,”jawab Abdi. “ Baiklah Di jika seperti itu aku akan ikut dengan mu Di kabari aku saja Di jika siap untuk membuat laporan tersebut, aku akan ada untuk membatumu,”ujar Delle. “ Ya baiklah Di terimakasih,”jawab Abdi. “ Baik lah Di aku kira ini sudah cukup aku sudah banyak istirahat, sudah makan pula lalu pembicaraan kita juga sudah selesai sudah menemukan kesepakatan sekarang kita hanya perlu konsisten dengan apa yang sudah kita rencanakan agar semuanya bisa berjalan dengan lancar, baiklah aku rasa sudah waktunya aku pergi Di sudah aku tidak enak jika oleh calon bosku juga jika aku terlambat lebih dari ini hehehe, baik Di aku berangkat sekarang terimakasih untuk semuanya,”Delle pun bicara seperti itu sambil nrjalan ke luar. “ Ya Di jika sudah seperti ini tentu aku akan konsisten dengan apa yang sudah kita sepakati, dan kau juga harus konsisten dengan apa yang kita sepakati Delle, jangan sampai fokusmu teralihkan oleh hal lain, hah kau ini masih saja menggodaku Di baik yasudah aku kan calon bosmu aku perintahkan kepada mu sekarang pergi hati-hati di jalan dan esok aku tunggu kau disini pagi Delle sangat pagi dan aku sebagai calon bosmu memerintahkan mu agar kau datang jika kau tidak datang aku akan memberikanmu surat peringatan keras Delle hahaha,”Abdi pun membalas candaan Delle dengan berkata seperti itu. “ Hah apaan tuh Di kamu mengancam ku Di haduh tapi apa boleh buat calon bosku sudah bicara seperti itu tentu aku tak bisa menolaknya, baik calon bosku aku akan datang aku akan penuhi permintaan mu yang memaksa itu bos,”Delle pun menjawab. “ Hahaha baiklah anak buah kepercayaan ku, sekarang kau boleh pergi ingat hati-hati untuk segalanya,”Abdi dengan masih bercanda bicara seperti itu. “ Siappp bos,”sambil tangan hormat Delle bercanda dan langsung pergi. Abdi pun kembali masuk ke dalam, duduk lalu menghubungi orang tuanya dan bertanya sudah bra dimana mereka apa sudah berangkat atau belum dan mereka pun bilang bahwa mereka sudah berangkat dan sekarang sudah setengah perjalanan untuk menuju rumah Abdi, dan Abdi pun berkata hati-hati di jalan Abdi menunggu di rumah. Lalu Abdi pun menghubungi Lenty, tak lama Lenty pun langsung menganggkat telpon Abdi. “ Hallo, Len orangtua ku sedang menuju perjalanan kemari dan aku sudah bilang juga jika mereka hari ini datang kemari untuk sekedar ya istirahat dan main saja dulu mencari tempat untuk hiburan mereka selama disini ya anggap saja liburan singkat sebelum besok akan berkunjung ke rumah mu untuk membicarakan hal yang penting,”ucap Abdi. “ Oh ya? Bagus lah Di semoga mereka lancar dalam perjalanan ya Di kita mununggu mereka, oh ya kamu mau kemana hari ini Di?”tanya Lenty. “ Iya Len, hari ini aku tak akan pergi kemana-mana Len aku hanya akan menunggu keluarga ku saja Len dan memang tak ada hal yang harus aku kerjakan hari ini Len,”jawab Abdi. “ Ya baiklah di jika seperti itu, Di aku mau tanya apa kau sudah memikirkan tentang apa yang aku sarankan kemarin? Maaf Di bukanya aku membuatmu terburu-buru tapi kita harus menyelesaikan semuanya sebelum acara kita di mulai agar kita bisa langsung memikirkan hal yang selanjutnya untuk melaporkan Ruy,”Lenty pun bertanya seperti itu. “ Oh iya Len aku belum sempat menanyakan hal itu kau sudah duluan bertanya hehe, ya Len aku sudah memikirkan hal itu dan hasilnya tentu saja aku tak ingin egois Len dan hasilnya aku setuju dengan apa yang kau sarankan Len, kamu memang benar tentang saran mu maaf Len aku sempat egois, tapi sekarang pikiranku audah terbuka dan hasilnya aku akan melakukan saran mu Len,”Abdi pun berkata seperti itu. “ Tidak Di kamu tidak egois aku mengerti dengan apa yang kau pikirkan karna aku pun berfikir memang aku pun sedikit sedih karna harus mengundur acara pernikahan kita, tapi demi keselamatan kita semua maka kita pun harus rela mengundur acara pernikahan kita, tak apa-apa kan Di kita harus sabar kita begini pun agar rencana kita berjapan dengan baik,”Lenty pun menjawab seperti itu. “ Iya Len aku mengerti dan aku akan sabar karna ini pun untuk kebaikan dan keselamatan kita semua, oh ya berhubung kita sudah sepakat dengan ini tentu yang harus kita lakukan aekarang adalah mempersiapkan untuk laporan yang akan kita berikan tapi tidak sekarang ya Len nanti saja saat pertemuan keluarga kuta selesai kita bicarakan tentang hal ini,”ujar Abdi. “ Iya baik Di terimakasih kamu sudah mengerti dan berusaha sabar,”ujar Lenty. “ Iya Len sama-sama kamu memikirkan ini karna untuk keselamatan kita, aku yang harus berterimaksih karna kamu sudah membuka pikiran aku Len sehingga aku lebih luas untuk memikirkan keselamatan kita semua termasuk Delle bukan hanya keselamatan kita,”ucap Abdi kembali. “ Iya Di sama-sama, Di keluarga kamu belum sampai ke rumah mu? Kamu sudah menyiapkan makanan untuk mereka?”Lenty bertanya. “ Ya Len tentu aku sudah membeli makanan untuk menyambut mereka jadi saat mereka datang nanti aku sudah siapkan makanan untuk menjamu mereka sambil mereka beristirahat, yasudah Len aku tutup telponya ya aku akan membersihkan diriku dulu, kamu juga cepat mandi ya sudah agak siang biar kamu ngga bau hehehe,”Abdi pun bicara seperti itu dengan sedikit bercanda. “ Huuh dasar kamu Di, aku sudah mandi tau kamu tuh yang belum mandi bau kamu sampai kesini tahu Di wlee,”Lenty menjawab candaan Abdi. “ Yasudah sudah dulu ya Len, sepertinya sebentar lagi keluarga ku sampai dah Len,”ucap Abdi sambil menutup telponya. Abdi pun langsung saja membersihkan dirinya agar saat keluarga Abdi sampai Abdi sudah siap, jika keluarga Abdi ada yang mau berjalan-jalan atau main mencari tempat hiburan Abdi pun sudah siap untuk pergi. Beberapa saat kemudian Abdi pun selesai mandi dan mempersiapkan dirinya Abdi pun pergi keluar rumah untuk sekedar mencari angin saja dan sedikit berjalan-jaln di dekat rumah beberapa saat kemudian tiba-tiba Abdi melihat kendaraan yang berhenti dekat rumahya Abdi berfikir itu adalah keluarganya dan benar saja, Abdi pun langsung menyambut kedatangan mereka lalu memasukan barang-barang mereka bukan hanya ayah dan ibu Abdi saja yang datang tapi sepupu Abdi pun ada yang ikut datang menyaksikan untuk menyusun kapan baiknya acara Abdi dan Lenty dilakukan. Lalu mereka pun masuk dan beristirahat lalu Abdi tentu saja mengambilkan minuman menjamu keluarga Abdi yang datang dari jauh, sambil mereka beristirahat Abdi pun tentu saja berbincang, bercanda gurau bersama mereka, dan di salah satu perbincangan mereka ada sepupu Abdi yang ingin berjalan-jalan di kota itu ya sekedar hiburan saja jauh-jauh dari tempat tinggal keluarga Abdi ke kota yang menjadi tempat singgah Abdi tapi saat mereka berkunjung tak mungkin mereka tak pergi jalan-jalan dulu mengingat kapan lagi mereka akan berkunjung ke tempat Abdi jika bukan karna ada hal penting, jadi mereka berfikir di sela-sela waktu sebelum mereka melakukan tujuanya untuk berdiskusi dengan keluarga Lenty perihal waktu agar Abdi bisa melamar Lenty, mereka pun meminta Abdi mengantar mereka untuk jalan-jalan terlebih dahulu di kota itu, dan tentu saja Abdi mengabulkan keinginan sepupunya itu. Tapi saat ini tentu saja mereka beristirahat terlebih dahulu nanti jika sudah siang dan menjelang sore hari baru Abdi akan mengantar mereka jalan-jalan di kota ini, Abdi pun berfikir mereka kemari tentu saja ingin melihat hal yang menarik disini mumpung ada kesempatan datang kota tempat Abdi tinggal tentu saja mereka memanfaatkan hari untuk berlibur sebentar sambil mereka nantinya akan melaksanakan hal yang penting di kota Abdi tinggal. Beberapa jam kemudian setelah mereka selesai berbincang sambil beristirahat hari pun sudah tak terlalu panas dan menjelang sore untuk jalan-jalan di kota, Abdi pun berencana mengajak mereka ke tempat pariwisata yang ada di kota dan tentu saja tempat yang cocok untuk menjadi trmpat berkumpul sambil menikmati keindahan kota ini, Abdi dan keluarganya pun berangkat. Yang pertama Abdi pun membawa mereka bermain ke tempat pariwisata yang sedang ramai dan bagus di kota itu beberapa saat Abdi pun sampai di tempat tersebut tapi ayah dan ibu Abdi tak ikut brkeliling dan bermain mereka bilang hanya ingin bersantai saja dan makan makanan kecil di restoran yang di sediakan di tempat tersebut tapi Abdi bilang jangan makan dulu makanan berat karna setelah selesai bermain disini Abdi akan mengajak keluarganya untuk makan di tempat yang sedang hits di kota ini mereka pun setuju saja dengan apa yang di rencanakan Abdi. Untung lah Abdi bekerja sebagai tukang antar barang dan yang lainya maka Abdi pun tidak kurang update tentang tempat yang sedang trending jadinya saat sepupunya berkunjung dan ingin sedikit berlibur Abdi tidak kebingungan kemana dia harus membawa main keluarganya, beberawa jam berlalu sepupu Abdi sudah selesai bermain lalu dan hari pun sudah menjelang malam Abdi pun mengajak mereka untuk makan-makan di restoran yang bagus juga untuk berkumpul sebelum pulang lansung saja Abdi berangkat kembali ke restoran yang dituju untuk memanjakan dulu keluarganya sebelum keesokan harinya mereka akan melaksanakan tujuan mereka datang ke kota dimana Abdi tinggal. Singkat cerita Abdi dan keluarganya pun sudah sampai lalu mereka pun langsung saja duduk dan untungnya saat tadi Absi sedang mengantar sepupunya bermain ke tempat pariwisata Abdi memesan tempat di restoran tersebut Abdi memesan tempat yang paling bisa melihat keindahan kota tersebut sehingga keluarga Abdi selain menikmati makanan di restoran tersebut mereka pun di manjakan dengan pemandangan yang menarik di kota tersebut. Abdi dan keluarganya pun tentu saja makan sambil berbincang keluarga Abdi bertanya tentang Lenty dan sebagainya, tapi di sela-sela perbincangan Abi dan keluarganya ponsel Abdi berdering dan Delle yang menghubunginya, Abdi pun pamit pergi sebentar untuk menganggat telpon. “ Ya Delle ada apa? aku sedang diluar bersama orangtua ku,”Abdi pun bertanya. “ Oh maaf Di kau sedang sibuk, aku hanya akan memberitahumu bahwa Ruy tadi mengundangku malam ini ke hideclub,”Delle pun berkata seperti itu. “ Oh ya dan bagaimana jawaban mu Delle?”kembali Abdi pun bertanya. “ Ya tentu saja untuk kali ini aku menolaknya Di aku berkata akan menghadiri acara saudaraku, tapi aku pikir aku tak bisa menolaknya jika dia mengundangku lagi lain kali,”Delle pun menjawabnya. “ Ya syukur lah Delle jika seperti itu kau tenang saja Delle Ruy takan sampai mengundangmu untuk yang kedua kali nya, karna aku akan meringkusnya sehingga dia tak bisa berkeliaran bebas lagi Delle,”Abdi pun berkata seperti itu. “ Ya baik Di tenang saja kau tidak usah khawatir Di, aku percaya padamu, Baiklah Di aku sudahi percakapan ini aku akan pulang sekarang,”ujar Delle. “ Baiklah Delle hati-hati, oh ya calon bosmu ini berkata jika besok kau harus sudah hadir lebih awal sebelum kita berangkat ke rumah Lenty besok Delle jika tidak surat peringatan menanti mu Delle hahaha,”ujar Abdi. “ Haduh aku tak bisa beralasan jika seperti ini, apa boleh buat siao bos,”sambil tertawa Delle pun menjawab dan menutup telponya. Abdi pun kembali ke meja makan bergabung kembali dengan keluarganya untuk menikmati hidangan yang telah di pesan di restoran tersebut, Abdi pun melanjutkan makanya dan sambil bercanda gurau dengan keluarganya malam itu, setelah agak lama hari pun semakin malam lalu keluarga Abdi pun sudah merasa cukup jalan-jalanya dan sekarang mengajak untuk pulang, Abdi pun langsung saja membayar makanan tersebut dan berangkat pulang. Beberapa saat di perjalanan Abdi pun tentu saja membeli makanan yang akan Abdi bawa untuk makanan kecil di rumah, Abdi masuk ke sebuah toko yang pernah Abdi kunjungi yang berada di dekat tempat minum yang menjadi tempat Abdi dan Delle meminta paksa informasi dari anak buah Ruy tak tahu kenapa tapi dalam hati Abdi sangat ingin untuk membeli makanan di toko itu padahal banyak toko lain yang banyak menjual makanan tapi Abdi tak banyak berfikir tentang itu Abdi langsunf saja membeli makanan dan langsung keluar untuk melanjutkan perjalananya pulang tapi baru saja Abdi keluar Abdi melihat ke arah tempat minum tersebut, seperti sedang ada kegaduhan, kekacauan di dalam sana Abdi pun penasaran tapi tak mungkin Abdi mencari tahu tak fikir panjang Abdi langsung saja masuk kendaraanya lalu melanjutkan perjalanan untuk pulang. Dalam perjalanan pulang Abdi tetap terpikir tentang apa yang tadi di lihatnya di tempat minum tersebut apa tidak ada apa-apa tapi jika disana memang sedang terjadi masalah apa sangkut pautnya dengan Abdi, maka Abdi pun melupakan hal itu sejenak dan beberapa saat kemudian Abdi pun sudah sampai di rumah lalu mereka pun masuk dan lanhsung saja beristirahat di ruang tengah terlebih dahulu tapi Abdi tak ikut berkumpul Abdi bilang akan menghubungi dulu temanya maka Abdi pun berdiam diri di teras rumah. Saat itu meskipun Abdi mencoba tak memikirkan hal it tapi tetap saja Abdi memikirka hal itu, dan tiba-tiba Abdi teringat kepada pemilik toko tersebut bahwa Abdi sudah memberikan nomor teleponya berharap pemilik toko tersebut menghubungi Abdi, Abdi pun merasa tidak enak hati apakah terjadi masalah dengan pemilik toko tersebut Abdi pun tambah merasa tak enak hati, tapi Abdi tenang dan mencoba berfikir positif, tiba-tiba ponsel Abdi berdering panggilan dari nomor yang tak dikenalnya Absi langsung saja menjawab telpon tersebut. “ Kau harus segera bergerak untuk melumpuhkan Ruy jika kau terlambat kau dan temanmu dalam bahaya besar jangan tanya kenapa, terimakasih sudah minum dan berkunjung untuk beristirahat di tempatku,”saat Abdi menerima panggilan itu langsung saja dia berkata seperti itu. Dengan mendengar dia berkata “terimakasih sudah minum dan berkunjung untuk beristirahat di tempatku” Abdi sudah bisa menebak itu adalah pemilik toko tersebut, maka Abdi pun tak banyak berfikir bahwa Abdi sudah yakin dengan rencananya melaporkan Ruy secepatnya agar jika sudah ditangkap Ruy takan bisa mengancam keselamatan Abdi dan Delle termasuk rencananya.
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD