Evelyn melihat dirinya di cermin. Menatap kosong bayangan perempuan itu. Sangat cantik -Evelyn tak pernah merasa secantik hari ini. Evelyn sudah mencoba gaun pernikahannya minggu yang lalu, tapi ini berbeda - mungkin karena riasan wajahnya yang menambah kecantikannnya. Dengan riasan natural dan rambutnya yang disanggul sederhana. Evelyn sangat menyukai perempuan di cermin itu hingga dirinya ingin menangis.
Apa salah jika di hari pernikahannya, Evelyn hanya ingin menangis?
"Anda tidak boleh menangis, Nona. Atau saya akan mengulang riasan Anda dari awal," kata perias yang sedang menata gaunnya agar mengembang.
Evelyn mengerjapkan matanya dan melihat pintu ruangan itu terbuka. Grace muncul dengan gaun hitam legamnya, seolah perempuan itu sedang berduka cita sekarang. Raut wajahnya pun tamp
