"Kamu kenal Bianca, Jun? Dia jadi salah satu CEO startup di perusahaan yang kamu ambil alih. Bianca itu keponakan, om."
Ia rasanya belum pernah menceritakan hal ini.
"Udah, om. Bi yang kasih tahu."
Aaah. Marwan mengangguk-angguk. Baru hendak bicara lagi terdengar teriakan di depan sana. Suara asistennya meminta tolong. Meminta tolong agar pagar itu segera ditutup. Tapi satpamnya kurang sigap. Akhirnya ia yang berlari ke sana dan segera menariknya sebelum mobil yang hilang kendali itu menabrak orang maupun kendaraan lain di halaman rumah.
Juna dan orang-orang yang ada di dalam tentu saja berlari keluar. Kaget dengan keriuhan yang begitu mendadak. Matanya terbelalak ketika melihat mobil dan pengemudi yang tak asing itu sudah menabrak pagar rumahnya. Asistennya melompati pagar untuk men
