NE 38 - Sagara Galau

1218 Words

Udara malam ini terasa sangat menusuk kulit, Greesa sejak habis mandi tak melepas jaketnya barang sebentar. Ia menatap balkon kamarnya seperti ada siluet orang yang duduk termenung di sana, dengan menyipitkan mata kakinya terus mendekati balkon tersebut. Tangannya perlahan membuka kunci pintu lalu dengan kilat ia memegang tangan orang itu kuat. “Ngapain sih, Gree?” Suara itu tak asing sekali dari pendengarannnya, setelah kepala laki-laki menoleh ternyata hanyalah Sagara yang melamun di sana. Ia mengerutkan dahinya lalu ikut duduk di samping laki-laki itu. “Lo ngapain sendirian di sini, Ra? Kek nggak ada kerjaan aja lo,” ucap Greesa dengan menatap Sagara seksama. Sagara menarik napasnya lalu menghembuskan napasnya perlan dengan menjawab, “Gue lagi pengen cari angin malam aja. Otak gue p

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD