Bab 27. Perasaan Gim

1202 Words

Hari ini seperti apa yang aku janjikan pada Gim untuk mengunjungi makam mamanya, aku dan Gim sudah berpakaian rapih dan wangi saat mamaku bersuara. “Kalian jam segini mau kemana?” tanya nya. Aku menoleh “Mau mengunjungi mama Nila” jawabku. Mama tidak bertanya dan hanya mengangguk memberikan ijin lalu kembali kebelakang rumah untuk menanam sayuran dilahan yang tidak terlalu luas. “Ini gak terlalu pagi ya Gim kalau buat jalan ke makam?” Tanyaku pada Gim yang sudah mengeluarkan motor birunya karena perjalanan ke makam tempat mamanya Gim emang lebih baik jika mengendarai motor ketimbang mobil dan lagi ini weekend pasti jalanan sedikit macet. “Nanti sempetin beli hadiah buat mama jadi berangkat lebih pagi biar gak ngantri, ayo naik ini pake dulu helmnya” Dengan baik hati Gim memakaikan lan

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD